Rabu, 29 April 2009

7 Lapisan Bumi

Ketika para ilmuwan mulai meneliti lembah-lembah di bumi untuk mengenal struktur dan unsur-unsurnya, mereka menemukan mitos dan dongeng yang mendominasi abad-abad terakhir itu tidak memiliki dasar ilmiah. Setelah para ilmuwan menemukan bahwa bumi berbentuk bulat telur, maka mereka menduga bahwa inti bola bumi ini mempunyai suatu nukleus, dan cangkangnya adalah kerak bumi yang sangat tipis jika dibandingkan dengan ukuran bumi. Dan antara dua lapisan ini ada lapisan ketiga yang biasa disebut dengan kata mantel. Ini merupakan pengetahuan awal para ilmuwan.


Perkembangan Fakta-fakta Ilmiah


Teori Tiga Lapisan ini tidak cukup lama bertahan karena penemuan-penemuan yang terbaru di sistem geologi. Pengukuran-Pengukuran dan percobaan-percobaan terbaru menunjukkan bahwa Artikel yang berisi nukleus dari bumi itu berada di bawah tekanan yang sangat tinggi, tiga juta kali lebih dari permukaan bumi.


Di bawah tekanan seperti itu, zat berubah bentuk menjadi solid, dan hal ini pada gilirannya membuat inti bumi itu sangat solid. Inti bumi ini dikelilingi suatu lapisan zat cair dengan suhu yang sangat tinggi. Ini berarti bahwa ada dua lapisan di dalam inti bumi, bukan satu. Satu lapisan di dalam pusat yang dikelilingi lapisan zat cair.


Hal itu diketahui sesudah alat-alat pengukur dikembangkan dan memberi para ilmuwan suatu perbedaan yang jelas antar lapisan-lapisan bumi bagian dalam. Jika kita turun ke bawah bumi yang keras, kita akan menemukan lapisan batu-batu yang sangat panas, yaitu batu yang berfungsi untuk membungkus. Setelah itu ada tiga lapisan terpisah, di mana masing-masing itu berbeda kepadatan, tekanan dan suhu yang berbeda-beda.

Oleh karena itu para ilmuwan mengklasifikasi lapisan-lapisan bumi menjadi tujuh lapisan, tidak lebih. Gambar menunjukkan lapisan-lapisan ini dengan dimensi masing (beberapa di luar skala), sesuai yang ditemukan para ilmuwan baru-baru ini dengan berbagai metode seperti menggunakan alat pengukur gempa bumi dan studi medan magnetik bumi, dan juga teknik-teknik yang lain. Berbagai studi dan penemuan tersebut saat ini diajarkan kepada para mahasiswa fisika di berbagai universitas.


Gambar diatas menunjukkan bahwa kerak bumi adalah lapisan sangat tipis yang disusul dengan mantel dengan berbeda-beda ketebalannya, lalu disusul lapisan-lapsan yang terdiri zat cair, dan diakhiri dengan yang lapisan ketujuh, yaitu nukleus padat.


Para ilmuwan juga menemukan bahwa atom terdiri dari tujuh lapisan atau tingkatan, dan hal ini membuktikan keseragaman ciptaan, di mana bumi mempunyai tujuh lapisan dan atom-atom mempunyai tujuh lapisan juga. Subhanallah.


Tujuh lapisan bumi itu sangat berbeda-beda dari segi struktur, kepadatan, suhu dan bahannya. Oleh karena itu, tidak seorang pun menganggap bumi itu hanya mempunyai satu lapisan sebagai orang di masa lampau berpikir. Di sini kita menemukan bahwa pemikiran bahwa bumi mempunyai lapisan-lapisan merupakan berkara baru dan tidak dikenal atau yang dikemukakan pada waktu al-Qur’an itu sedang diturunkan. Penemuan-penemuan ini dikemukakan para ilmuwan abad 21 kepada kita, tetapi sejak dahulu Kitab Allah telah memberitahu kita tentang hal tersebut.


Informasi di dalam al-Qur’an al-Karim


Al-Qur’an al-Karim, perkataan Tuhan, menuturkan kepada kita tentang tujuh lapisan langit dan tujuh lapisan bumi di dalam dua ayat berikut:


‘Yang telah menciptakan tujuh langit berlapis-lapis, kamu sekali-kali tidak melihat pada ciptaan Tuhan Yang Maha Pemurah sesuatu yang tidak seimbang. Maka lihatlah berulang-ulang, adakah kamu lihat sesuatu yang tidak seimbang?’ (al-Mulk: 3)


Allah juga berfirman, ‘Allah-lah yang menciptakan tujuh langit dan seperti itu pula bumi.’ (ath-Thalaq: 12) Ayat pertama bericara kepada kedua tentang dua sifat langit: bilangan langit itu, yaitu tujuh, dan bentuk langit, yaitu berlapis-lapis. Inilah arti kata thibaqan yang kita temukan di dalam kitab-kitab tafsir al-Qur’an dan kamus-kamus bahasa Arab. Sedangkan ayat kedua menegaskan bahwa bumi itu menyerupai langit, dan hal itu diungkapkan dengan kalimat, ‘Dan seperti itu pula bumi.’ Sebagaimana langit itu berlapis-lapis, maka begitu pula bumi, dan masing-masing jumlahnya tujuh lapisan.


Informasi dalam Sunnah


Seandainya kita meneliti hadits-hadits Rasulullah saw, maka kita menemukan sebuah hadits yang menegaskan keberadaan tujuh lapis bumi, maksudnya tujuh lapis yang sebagiannya membungkus sebagian yang lain. Nabi saw bersabda, ‘Barangsiapa yang menyerobot sejengkal tanah, maka Allah akan menimbunnya dengan tujuh lapis bumi.’ (HR Bukhari) Kata menimbun di sini diungkapkan dengan kata thawwaqa yang secara bahasa berarti meliputinya dari semua sisi.


Pertanyaannya di sini adalah: Bukankah hal ini merupakan mukjizat Nabawi yang besar? Bukankah hadits yang mulia ini telah menentukan bilangan lapisan bumi, yaitu tujuh, dan menentukan bentuk lapisan itu, yaitu meliputi dan menyelubungi. Bahkan hadits ini memuat sinyal tentang bentuk bulat atau semi-bulat. Al-Qur'an dan Sunnah telah mendahului ilmu pengetahuan modern dalam mengungkapkan fakta yang ilmiah ini. Selain itu, al-Qur'an juga telah memberi kita penelasan yang tepat mengenai struktur bumi dengan menggunakan kata thibaqan.


sumber: http://www.eramuslim.com

Selanjutnya....

Senin, 27 April 2009

Cara Hacker Melihat Data Pribadi Kita

Tulisan ini mungkin mengundang kontroversi bagi sebagian orang, tapi saya disini tidak ada maksud untuk berbuat yang tidak baik. tapi artikel ini saya dapat untuk dibagi kepada temen-temen agar dapat berhati-hati dengan yang namanya keamanan data pada sebuah internet. mungkin artikel ini sedikit membantu kita semua agar kita bisa mengetahui bagaimana seorang hacker beraksi.

Para hacker sangat suka sekali kejahatan yang satu ini, kenapa? Karena kalau cuma nge-hack website atau deface (merubah tampilan/link website) merupakan sesuatu yang tidak ada untungnya. Dan hal ini bisa ke deteksi dan pelaku kejahatan bisa ketangkap dengan mudah kalau sites yang dia masuki memiliki TRACKER (program pelacak ip/link) atau LOG FILE (file yang mencatat aktivitas user/ip yang masuk ke website). Kalau carding mereka bisa bebas tanpa jejak dan juga kadang-kadang setelah mendapatkan datanya, mereka sebarkan antar hacker sehingga susah dilacak orang pertama yang mencuri data kartu kredit. Kejadian baru-baru ini yaitu situs internet teroris Indonesia juga di register dari hasil carding.

Ada beberapa cara yang digunakan oleh hacker dalam mencuri kartu kredit, antara lain:

1. Paket sniffer, cara ini adalah cara yang paling cepat untuk mendapatkan data apa saja. Konsep kerjanya mereka cukup memakai program yang dapat melihat atau membuat logging file dari data yang dikirim oleh website e-commerce (penjualan online) yang mereka incar. Pada umumnya mereka mengincar website yang tidak dilengkapi security encryption atau situs yang tidak memiliki security yang bagus.

2. Membuat program spyware, trojan, worm dan sejenisnya yang berfungsi seperti keylogger (keyboard logger, program mencatat aktifitas keyboard) dan program ini disebar lewat E-mail Spamming (taruh file-nya di attachment), mirc (chatting), messenger (yahoo, MSN), atau situs-situs tertentu dengan icon atau iming-iming yang menarik netter untuk mendownload dan membuka file tersebut. Program ini akan mencatat semua aktivitas komputer anda ke dalam sebuah file, dan akan mengirimnya ke email hacker. Kadang-kadang program ini dapat dijalankan langsung kalau anda masuk ke situs yang di buat hacker atau situs porno.

3. Membuat situs phising, yaitu situs sejenis atau kelihatan sama seperti situs aslinya. contoh di Indonesia ketika itu situs klik bca (www.klikbca.com), pernah mengalami hal yang sama. situs tersebut tampilannya sama seperti klikbca tetapi alamatnya dibikin beberapa yang berbeda seperti www.clikbca.com, www.kikbca.com, dll, jadi kalau netter yang salah ketik, akan nyasar ke situs tersebut. Untungnya orang yang membuat situs tersebut katanya tidak bermaksud jahat. Nah kalau hacker carding yang buat tuh situs, siap-siap deh kartu kredit anda bakal jebol.

4. Menjebol situs e-commerce itu langsung dan mencuri semua data para pelanggannya. Cara ini agak sulit dan perlu pakar hacker atau hacker yang sudah pengalaman untuk melakukannya. Pada umumnya mereka memakai metode injection (memasukan script yang dapat dijalankan oleh situs/server) bagi situs yang memiliki firewall. Ada beberapa cara injection antara lain yang umum digunakan html injection dan SQL injection. Bagi situs yang tidak memiliki security atau firewall, siap-siaplah dikerjain abis-abisan.

Ada beberapa cara lagi yang dilakukan para hacker, tapi cara-cara di atas adalah cara yang paling umum dilakukan hacker untuk carding. Cara yang tidak umum akan dijelaskan nanti di lain waktu. Kejahatan tidak hanya terjadi karena ada niat dari si pelaku, tetapi karena adanya kesempatan, waspadalah… waspadalah…

Artikel ini tidak ditujukan untuk mengajari anda gimana mencuri data kartu kredit, tapi saya hanya ingin berbagi supaya di kemudian hari anda bisa terhindari dari kejahatan pencurian data kartu kredit. Istilah kejahatan kartu kredit yang biasa di istilahkan “carding” sejak adanya internet meningkat ratusan persen. Ironisnya Indonesia masuk dalam jajaran top 10 (sempat di peringkat pertama) sehingga kartu kredit terbitan Bank-Bank Indonesia ditolak ketika belanja online di situs luar negeri.

Selanjutnya....

Terapi Sakit Kepala

Sakit kepala (pusing, pening, migrain, stress) merupakan jenis penyakit yang paling populer Saat sekarang. Apalagi dalam situasi dan kondisi krisis moneter, untuk hidup, cari nafkah, makan dan minum, harus musti sakit kepala (karena bekerja keras) terlebih dahulu. Dan jelas yang berpotensi mengalami penyakit ini hampir 100% manusia yang telah dewasa/yang bekerja.

Nah, berikut ini ada beberapa sumber/faktor yang jadi penyebab sakit kepala (pusing, pening, migrain, stress) itu antara lain yaitu:




  1. Sakit kepala akibat tekanan perasaan/emosi.
    Sakit kepala ini muncul akibat tekanan macam-macam perasaan yang meledak seperti: terlalu histeris/shock berat, dll dan tentu saja (pepatah humor) "jangan marah nanti cepat tua"

  2. Sakit kepala akibat penyakit dan haid.
    Banyak sekali penyakit (menyerang dalam tubuh seperti: darah tinggi, kelebihan kolesterol, jantung, dll) yang bisa menyebabkan sakit kepala, selain itu (dari luar tubuh) pula seperti: kutu, ketombe, sakit gigi bisa menyebabkan sakit kepala. Sedangkan Haid ini bukanlah penyakit, ini adalah suatu proses alamiah dalam tubuh perempuan (wanita) dewasa.

  3. Sakit kepala akibat capek/kelelahan.
    Aktifitas kerja yang berlebihan, serta perjalanan jauh yang melelahkan (bila tidak tahan, juga dapat menimbulkan sakit kepala.)

  4. Sakit kepala akibat alergi makanan, minuman, dan lain-lain.
    Seperti: tidak tahan minuman keras, bir, kebiasaan obat-obatan, bau-bauan tidak enak, dan lain-lain.

  5. Sakit kepala akibat ketegangan
    Seperti; Keram kepala, benjol, kesalah an melakukan aktifitas olahraga, posisi tidur yang salah, kecelakaan olahraga,
Tentu seperti kata pepatah "mencegah penyakit lebih baik daripada mengobati". Di sini ada 2 petunjuk terapi untuk sakit kepala sebagai langkah perawatan terbaik pencegahan (sakit kepala) agar jangan sampai muncul.

Tips terapi 1: Hal-hal yang harus dihindari, untuk mencegah timbulnya sakit kepala hingga sekurang-kurangnya, yaitu:



  1. Memaksakan diri sendiri dan terlalu sibuk serta merasa susah, bila kerjaan belum selesai. Dan pada pokoknya, segala kegiatan yang melebihi batas kesanggupan dan hal-hal bisa membebani pikiran.

  2. Hal-hal yang sangat mengganggu diri/kesehatan, seperti:
    - melihat sesuatu hal yang menyilaukan atau melelahkan mata terlalu lama. Contoh: terlalu lama nonton tv/di depan komputer
    - keributan, ramai percakapan, suara bising yang mengganggu pendengaran;
    - asap dan bau-bauan yang tidak disenangi atau mengganggu hidung.
    Dan lain-lain yang merupakan hal-hal mengganggu emosi dan kesehatan.

  3. Makanan/minuman merugikan kesehatan serta kebiasaan minum obat, seperti:
    - Minum-minuman keras; selain tidak baik bagi kesehatan, jelas-jelas dilarang agama;
    - Kebiasaan minum obat apalagi untuk penyakit yang tergolong ringan
    - Kebiasaan makan-makanan yang merangsang sakit kepala/alergi;
    - Menambah veksin/penyedap rasa terlalu banyak dalam makanan; dan
    - Merokok, jika masih belum kecanduan. Biasanya bila perokok (sehari) tidak merokok, akan cepat sakit kepala.


Tips terapi 2: Hal-hal yang perlu dilakukan, untuk mencegah sakit kepala, yaitu;



  1. Selalu meluangkan waktu istirahat sejenak dalam beraktifitas. Ukurlah seberapa kemampuan diri (dalam beraktifitas), berapa lama sanggup bekerja. Sebelum lelah, istirahatlah sejenak. "Kerjalah yang serius tapi santai".

  2. Selalugunakan waktu untuk tidur cukup nyenyak setiap malam. Juga bila memungkinkan, gunakan juga waktu siang.

  3. Jika (berketombe/kepala gatal) mandilah dengan keramas kepala teraturdengan shampo anti ketombe.

  4. Pandailah mengontrol emosi, belajarlah ber-sabar, bisa mengendalikan diri, kapan bisa peduli, juga tidak perduli.

  5. Hiburlah diri dengan sifat humor dan canda dengan teman-teman, keluarga, siapapun dimana saja. Jadikanlah sebagian dalam sifat pribadi. Nonton film lawak dan bacalah cerita humor, cukup membantu. Tetapi kontrollah, mungkin tertawa terbahak-bahak, kadang-kadang bisa juga menyebabkan sakit kepala.

  6. Rajinlah menyikat gigi teratur, buat kesehatan. Memangnya cuma "daripada sakit hati lebih baik sakit gigi" (Lagunya bang Meggi Z). Kebalikannya, bila sakit gigi, tersinggung sedikit bisa tambah stress.

  7. Berolahraga yang sehat, dan makan yang sehat, seimbang, bergizi, dan vitamin.
    Makanan yang sehat dan baik itu yang tinggi kadar proteinnya, berserat, rendah lemak, tinggi zat besinya, dst.. Tapi ingat "Makan, minumlah dan janganlah berlebih-lebihan."

  8. Jagalah posisi tidur yang baik
    Posisi tidur yang baik, hadap ke arah kanan, baik untuk jantung.......

Selanjutnya....

Menggerakkan Kursor Tanpa Mouse

Berikut saya memberikan tips untuk menggerakkan kursor dengan keyboard apabila mouse anda rusak.
Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:


1. Tekan tombol ALT(sebelah kiri)+Shift(sebelah kiri)+NumLock secara bersamaan. Cara ini akan memunculkan windows MouseKeys.
2. Selanjutnya klik tombol Settings, beri tanda centang pada pilihan Use MouseKeys.


Nah sampai disini fungsi mousekeys sudah aktif.
Silahkan coba menggerakkan kursor menggunakan tombol-tombol angka di keypad numerik.
Angka 1, 2, 3, 4, 6, 7, 8, dan 9 digunakan untuk menggerakkan kursor ke atas, bawah, samping kanan/kiri, dan ke arah diagonal.
Sedangkan angka 5 berfungsi seperti tombol “klik” pada mouse.
Untuk “drag & drop” gunakan kombinasi angka dengan tombol “insert”.

Selanjutnya....

Obat Tradisional Untuk Anak

Pengalaman pada sikecil sewaktu sakit dan Obat di kotak P3K tidak tersedia, Huhhhh…..pada bingung, mungkin coretan ini bisa membantu sewaktu-waktu andapun mengalami hal yang sama…

Berikut ini sejumlah obat dan bumbu dapur yang bisa digunakan sekaligus kegunaannya :


BAWANG MERAH
Untuk menurunkan demam, parut bawang merah secukupnya, balurkan ditubuh bayi/anak.

Untuk borok, 3 siung bawang merah dan 2 jari rimpang kunyit dicuci, diparut, lalu dicampur dengan 2 sendok minyak kelapa baru. Hangatkan diatas api kecil sambil diaduk. Setelah dingin, oleskan pada bagian tubuh yang sakit sebanyak 2 kali sehari.

Untuk masuk angin, 8 siung bawang merah, cuci, tumbuk halus, campur dengan air kapur sirih secukupnya. Balurkan dipunggung, leher, perut dan kaki.

JAHE
Untuk menghilangkan masuk angin, perut kembung dan kolik pada anak. Caranya 1/4 sendok teh bubuk jahe kering dilarutkan dalam 1/2 cangkir air panas. berikan 1-2 kali perhari sesuai umur.

KUNYIT (KUNIR)
Untuk diare, 1/2 jari kunyit dan 3 lembar daun jambu biji muda segar dihaluskan, campur dengan 1/2 cangkir air, lalu diperes. Setelah disaring, diminumkan pada anak.

Untuk kulit berjamur atau becak putih jamur/ruam popok karena pemakain diapers, parut kunyit lalu oleskan.

DAUN JAMBU BIJI (JAMBU KLUTUK, JAMBU BATU)
Untuk diare, 3 lembar daun jambu biji muda dan segar dicuci bersih, tumbuk halus, beri 1/2 cangkir air matang hangat, diperas dan diambil airnya, beri garam secukupnya sebelum diminumkan pada anak. Air perasan diberikan kepada anak sekehendaknya.

BELIMBING WULUH (BELIMBING ASAM,BELIMBING BULUK)
Biasanya digunakan untuk obat batuk anak, caranya kukus (dalam panci kecil tertutup selama beberapa jam) satu genggan (sekitar 11-12 gram)bunga belimbing wuluh segar, 5 butiradas, 1 sendok makan gula batu dan 1/2 gelas air. Saring dan minumkan pada anak (air perasan diberikan secukupnya ke anak)

MENGKUDU (PACE)
Untuk meringankan perut kembung pada bayi, caranya panaskan daun mengkudu diatas api beberapa saat, lalu oleskan minyak kelapa segar/yang baru. tempelkan pada perut anak sewaktu hangat. Bisa diulang beberapa kali.

KEMIRI
Berkasiat menyuburkan rambut bayi, caranya minyak kemiri dioleskan pada rambut bayi/anak sambil dipijat perlahan setiap malam. Pagi hari rambut disampho dan dibilas dengan air hangat sampai bersih.

AIR KELAPA MUDA
Dapat digunakan untuk obat muntaber karena air kelapa muda banyak mengandung mineral kalium, yang banyak keluar ketika anak muntaber. Dosisnya tak ada takaran, sekehendak anak.

BROTOWOLI (PUTRAWALI, ANDAWALI)
Untuk pemakaian luar bermanfaat menyembuhkan luka-luka dan gatal-gatal akibat kudis (scabies), caranya 2-3 jari batang brotowolu dipotong kecil-kecil, rebus dengan 6 gelas air. Setelah mendidih biarkan selama 1/2 jam . Saring air dan gunakan untuk mengobati luka serta gatal-gatal


“Semoga bermanfaat”

Selanjutnya....

Atasi Step Pada Anak Dengan Kopi

Jangan takut dan khawatir!! Situasi inilah yang selalu ditakutin para orang tua jika anaknya mengalami panas atau demam. Jika anaknya sudah berusia diatas 6 bulan boleh di coba tips berikut ini dan mudah-mudahan rasa takut dan khawatir akan sirna, kebahagiaan pun menjadi menjadi milik keluarga seutuhnya. Biasanya orang tua (terutama seorang ayah) suka minum KOPI, betul kan?..nah, kopi yang dimaksudkan disini adalah kopi tubruk yang disiram air panas bukan dari air panas dispenser. Jika anaknya sudah berusia diatas 6 bulan, berikan minum kopi tubruk tersebut 1-3 kali seminggu sebanyak 1 atau 2 sendok teh. Pada dasarnya di anak tersebut sangat menyukainya karena kopi tersebut terasa manis (tapi jangan kebanyakan lohhh..). Saya sudah mencobanya dan anak saya sekarang sudah berusia 2.5 tahun, belum pernah mengalami yang namanya step yang diakibatkan oleh demam tinggi! Pada dasarnya kopi tubruk tersebut berkhasiat menangkal dan mengatasi step sejak dini. Oleh karena itu jangan takut jika anak kita mengalami demam, yang mengakibatkan step/kejang-kejang pasti tidak datang lagi. Semoga informasi ini bermanfaat. Bagikan artikel ini jika anda sudah memahami terutama mempraktekkannya dan bantulah keluarga maupun lingkungan sekitar sejak dini melalui artikel yang bermanfaat. Selanjutnya....

Mengarahkan Anak Hiperaktif


Ada dua ketakutan kaum ibu menyangkut anaknya, autis dan hiperaktif. Jika anaknya terkena autis, ibu akan sangat gugup karena anaknya tak fokus, cenderung pendiam dan sulit beradaptasi. Jika hiperaktif malah
gelisah karena anaknya susah dikendalikan. Padahal, rata-rata anak autis dan hiperaktif punya KECERDASAN yang LUAR BIASA.


Ada dua ketakutan kaum ibu menyangkut anaknya, autis dan hiperaktif. Jika anaknya terkena autis, ibu akan sangat gugup karena anaknya tak fokus, cenderung pendiam dan sulit beradaptasi. Jika hiperaktif malah
gelisah karena anaknya susah dikendalikan. Padahal, rata-rata anak autis dan hiperaktif punya KECERDASAN yang LUAR BIASA.

Mengelola anak hiperaktif memang butuh kesabaran yang luar biasa, juga kesadaran untuk senantiasa tak merasa lelah, demi kebaikan si anak.
Anak hiperaktif memang selalu bergerak, nakal, tak bisa berkosentrasi.
Keinginannya harus segera dipenuhi. Mereka juga kadang impulsif atau melakukan sesuatu secara tiba-tiba tanpa dipikir lebih dahulu. Gangguan perilaku ini biasanya terjadi pada anak usia prasekolah dasar, atau sebelum mereka berusia 7 tahun.

Anda cemas dan gugup? Tentu, tapi jangan takut. Kami punya resepnya.

Pertama, PERIKSALAH.
Tak semua tingkah laku yang kelewatan dapat digolongkan sebagai hiperaktif. Karena itu, Anda perlu menambah pengetahuan tentang gangguan hiperaktif. Yang harus Anda lakukan adalah mengonsultasikan persoalan yang diderita anaknya kepada ahli terapi psikologi anak. Ini penting karena gangguan hiperaktivitas bisa berpengaruh pada kesehatan mental dan fisik anak, serta kemampuannya dalam menyerap pelajaran dan bersosialisasi. Tujuannya untuk mendapatkan petunjuk dari orang yang tepat tentang apa saja yang bisa Anda lakukan di rumah. Selain itu juga berguna untuk menghapus rasa bersalah dan memperbaiki sikap Anda
agar tak terlalu menuntut anak secara berlebihan. Di sini biasanya para ahli akan memberikan obat yang sesuai atau sebuah terapi.

Kedua, PAHAMILAH.
Untuk bisa menangani anak hiperatif, ada baiknya pula
jika Anda dan anggota keluarga mengikuti support group dan parenting skill-training. Tujuannya agar bisa lebih memahami sikap dan perilaku anak, serta apa yang dibutuhkan anak, baik secara psikologis, kognitif (intelektual) maupun fisiologis. Jika si anak merasa bahwa orang tua dan anggota keluarga lain bisa mengerti keinginannya, perasaannya, frustasinya, maka kondisi ini akan meningkatkan kemungkinan anak bisa
tumbuh seperti layaknya orang-orang normal lainnya.

Ketiga, LATIH kefokusannya.
Jangan tekan dia, terima kaeadaan itu. Perlakukan anak dengan hangat dan sabar, tapi konsisten dan tegas dalam
menerapkan norma dan tugas. Kalau anak tidak bisa diam di satu tempat, coba pegang kedua tangannya dengan lembut, kemudian ajaklah untuk duduk diam. Mintalah agar anak menatap mata Anda ketika berbicara atau diajak berbicara. Berilah arahan dengan nada yang lembuat, tanpa harus membenatk. Arahan ini penting sekali untuk melatih anak disiplin dan berkonsentrasi pada satu pekerjaan. Anda harus konsisten. Jika meminta dia melakukan sesuatu, jangan berikandia ancaman tapi pengertian, yang membuatnya tahu kenapa Anda berharap dia melakukan itu.

Keempat, TELATENLAH.
Jika dia telah betah untuk duduk lebih lama, bimbinglah anak untuk melatih koordinasi mata dan tangan dengan cara menghubungkan titik-titik yang membentuk angka atau huruf. Latihan ini juga bertujuan untuk memperbaiki cara menulis angka yang tidak baik dan salah. Selanjutnya anak bisa diberi latihan menggambar bentuk sederhana dan mewarnai. Latihan ini sangat berguna untuk melatih motorik halusnya.
Bisa pula mulai diberikan latihan berhitung dengan berbagai variasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian. Mulailah dengan penjumlahan atau pengurangan dengan angka-angka dibawah 10. Setelah itu
baru diperkenalkan konsep angka 0 dengan benar.

Jika empat fase di atas telah dapat Anda lewati, bersyukurlah, pasti keaktifan anak Anda sudah dapat difokuskan untuk perkembangan jiwanya. Ini juga akan sangat membantu Anda dalam menjaganya. Dan kini, masukilah tahap berikutnya, bagaimana Anda harus bekerjasama dengan dia.

Kelima, BANGKITKAN kepercayaan dirinya.
Jika mampu, ini juga bisa dipelajari, gunakan teknik-teknik pengelolaan perilaku, seperti menggunakan penguat positif. Misalnya memberikan pujian bila anak makan dengan tertib atau berhasil melakukan sesuatu dengan benar, memberikan disiplin yang konsisten, dan selalu memonitor perilaku anak. Tujuannya untuk meningkatkan rasa percaya diri anak.

Di samping itu anak bisa juga melakukan pengelolaan perilakunya sendiri dengan bimbingan orang tua. Misalnya, dengan memberikan contoh yang baik kepada anak, dan bila suatu saat anak melanggarnya, orangtua
mengingatkan anak tentang contoh yang pernah diberikan orang tua sebelumnya.

Dalam tahap ini, usahakan emosi Anda berada di titik stabil, sehingga dia tahu, penguat positif itu tidak datang atas kendali amarah. Ingat, anak hiperaktif rata-rata juga sangat sensitif.

Keenam, KENALI arah minatnya.
Jika dia bergerak terus, jangan panik, ikutkan saja, dan catat baik-baik, kemana sebenarnya tujuan dari keaktifan dia. Jangan dilarang semuanya, nanti dia prustasi. Yang paling penting adalah mengenali bakat atau kecenderungan perhatiannya secara dini.

Dengan begitu, Anda bisa memberikan ruang gerak yang cukup bagi aktivitas anak untuk menyalurkan kelebihan energinya. Misalnya, mengikutkan anak pada klub sepakbola di bawah umur atau berenang, agar anak belajar bergaul dan disiplin. Anak juga belajar bersosial karena ia harus mengikuti tatacara kelompoknya.

Ketujuh, MINTA dia bicara. Ini sangat penting Anda terapkan. Ingat, anak hiperaktif cenderung susah berkomunikasi dan bersosialisai, sibuk dengan dirinya sendiri. Karena itu, bantulah anak dalam bersosialisasi agar ia mempelajari nilai-nilai apa saja yang dapat diterima kelompoknya.
Misalnya melakukan aktivitas bersama, sehingga Anda bisa mengajarkan anak bagaimana bersosialisasi dengan teman dan lingkungan. Ini memang butuh kesabaran dan kelembutan.

Mengembangkan ketrampilan berkomunikasi si kecil memang butuh waktu. Terlebih dulu ia harus dilengkapi dengan sikap menghargai, tenggang rasa, saling memahami, dan berempati, ujar Susan Barron, Ph.D, Direktur Pusat Perkembangan dan Pembelajaran Mount Sinai Medical Center di New York dalam salah satu artikelnya di majalah Child.

Terakhir, SIAP bahu-membahu. Jika dia telah mampu mengungkapkan pikirannya, Anda dapat segera membantunya mewujudkan apa yang dia inginkan. Jangan ragu. Bila perlu, bekerja samalah dengan guru di sekolah agar guru memahami kondisi anak yang sebenarnya. Mintalah guru tak perlu membentak, menganggap anak nakal, atau mengucilkan, karena akan
berdampak lebih buruk bagi kesehatan mentalnya. Kerjasama ini juga penting karena anak sulit berkosentrasi dan menyerap pelajaran dengan baik. Dibutuhkan kesabaran dan bimbingan dari guru bagi anak hiperaktif.

Nah, itulah dasar-dasar pengelolaan jika anak Anda mengidap hiperaktif. Dia tak berbahaya, hanya butuh SENTUHAN dan PERHATIAN LEBIH. Jika itu dia dapatkan, anak Anda akan berubah jadi JENIUS yang bukan tak mungkin, akan mengubah dunia. (CN02)


Selanjutnya....

Minggu, 26 April 2009

Apakah Kamu Hacker...?

Buatlah sebuah pertanyaan kecil untukku hari ini. Katakan jika kamu cocok dengan deskripsi di bawah ini. kamu mendapatkan net account beberapa bulan yang lalu. kamu sudah surfing di internet, dan kamu bercanda di banyak media yang melaporkan informasi superhighway. kamu telah mempunyai red box, kamu tidak perlu membayar untuk menelepon. Kamu mempunyai crackerjack, dan kamu telah menjalankannya di file password pada sebuah unix dan kamu mendapatkan sebuah account. Semua orang di sekolahmu salut dengan pengetahuanmu tentang komputer, kamu adalah satu-satunya orang yang diminta gurumu untuk membantunya. Apakah kamu seperti itu? kamu bukanlah seorang hacker.
Ada ratusan orang sepertimu di luar sana. Kamu membeli 2600 dan kamu bertanya. kamu membaca phreack dan kamu bertanya. kamu bergabung dengan #hack dan kamu bertanya. kamu menanyakan semua pertanyaan, dan bertanya apa yang salah dengan itu? Intinya, untuk menjadi hacker adalah bertanya tentang sesuatu, benar begitu? Semua yang kamu ingin tahu adalah jawaban dari pertanyaanmu. Kamu bukanlah hacker. Hacking bukanlah tentang jawaban. Hacking adalah tentang jalan yang kamu ambil untuk mencari jawaban. jika kamu membutuhkan bantuan, jangan bertanya untuk mendapatkan jawaban, bertanyalah tentang jalan yang harus kamu ambil untuk mencari jawaban untuk dirimu sendiri. Karena bukanlah seseorang yang memiliki jawaban yang disebut hacker, tetapi orang yang melakukan perjalan sepanjang jalan.


cwtruh Terjemahkan dari Hacker's Toolkit dengan judul asli


“Are You a Hacker”

> Selanjutnya....

Kamis, 23 April 2009

Eksakta Minus Derita

Menyulap rumus dan teori matematika, fisika, dan pelajaran eksakta lainnya menjadi komik yang menyenangkan agar anak sekolah lebih paham pelajaran.

Abu paling benci pelajaran matematika. Karenanya, saat berdarmawisata ke museum dan gurunya mulai bercerita soal sejarah angka-angka, Abu langsung kabur memisahkan diri dari rombongan. Belum sempat ia bernafas lega tiba-tiba saja kaca di atap museum pecah berhamburan. Seorang pria terjatuh dari atap disusul seorang bersorban hijau, yang langsung memanggil seekor naga besar.

Ini naga matematika, dia hanya memakan jawaban matematika, kalau kau tidak bisa menjawab dia akan memakanmu," ujarnya. Abu harus cepat memberitahukan kepada naga angka terakhir yang diciptakan manusia. Jika tidak, naga bergigi besar dan runcing itu akan melahapnya.Inilah adegan pembuka buku komik berseri Asyik Belajar Matematika volume 1: Thales dan Misteri Piramida. Komik ini dibuat Kim Rin dengan ilustrasi yang dikerjakan oleh Biwon Studio. Versi Indonesia diterbitkan Bhuana Ilmu Populer.
Sosok Abu sebenarnya cerminan dari masa kecil Kim. Ia melihat ke masa lalu dan menemukan dirinya juga tak terlalu pandai dalam pelajaran matematika. “Saya teringat semasa kecil dulu, nilai matematika saya selalu jelek,” ujar Kim. Meski kesulitan dalam pelajaran itu, Kim mengingat dirinya selalu senang jika berhasil menyelesaikan soal-soal yang pelik. Kenangan itu membuatnya ingin membuat komik tentang matematika. Awalnya memang tak mudah lantaran ia harus membaca lagi semua buku pelajaran yang pernah membuatnya pusing tujuh keliling.
Karena melihat kisah petualangan dan sihir bisa menarik minat pembaca muda, Kim menyusun ceritanya dengan tema petualangan dengan tokoh yang jenaka dan menghibur. Ia pun memilih seting waktu di era Mesir dan Yunani kuno, ketika ahli matematika dianggap sebagai ahli sihir karena bisa mengukur lebar sungai tanpa menyeberanginya atau mengukur tinggi piramida tanpa memanjat ke puncaknya.
Gaya bercerita Kim tak kering karena ia rajin memberi ornamen kisah sejarah yang menyertai sebuah teori matematika. Saat bicara soal Phytagoras, misalnya, ia tak cuma bicara rumus menghitung sisi miring segitiga pada teorema Phytagoras tapi juga menceritakan perguruan matematika yang didirikan Phytagoras. Diceritakan betapa perguruan itu mirip perkumpulan rahasia agar temuan teori mereka tak bocor dan dicontek ahli lain.
Editor Bhuana Ilmu Populer, Deesis Edith M., menilai gaya bercerita itulah yang menjadi kelebihan komik buatan Kim. Ia melihat ada banyak hal yang diangkat Kim seputar sebuah teori atau rumus matematika yang tak pernah diajarkan di sekolah. “Ini membuat belajar matematika tak lagi kaku dan hanya penuh kegiatan menghafal rumus-rumus,” ujarnya.
Asyik Belajar Matematika merupakan salah satu judul dari serial Educomics yang mulai diterbitkan Bhuana Ilmu Populer sejak Mei 2006. Saat itu mereka menemukan manwha --sebutan komik di Korea --tentang sains buatan komikus Korea Selatan yang penuh warna dengan cerita dan karakter yang jenaka.
Deesis menjelaskan salah satu fokus perusahaannya adalah pada tema anak dan pendidikan. Begitu menemukan komik soal ilmu pengetahuan yang menghibur dan menarik buat anak, mereka langsung membeli hak terbitnya. Melihat pasar komik yang besar dan jarangnya komik yang bertema ilmu pengetahuan, Bhuana yakin komik sains akan diminati khususnya di kalangan siswa SD dan SMP yang menjadi target pasar utama.
Menurut Deesis, Bhuana cukup repot menerjemahkan komik asal negeri ginseng ini. Selain sulit mencari penerjemah, ada juga bagian-bagian cerita yang mesti diakali karena perbedaan budaya, misalnya penyebutan jenis makanan yang tak dikenal di Indonesia.
Harga "educomics" ini ada di kisaran Rp 30 ribu hingga Rp 70 ribu. Harga ini jauh melampaui komik-komik Jepang yang di bawah Rp 15 ribu. Ini lantaran ukuran bukunya lebih besar dan formatnya full color. Menurut Deesis, pihaknya mempertahankan format asli komik dari negara asalnya. Gambar yang penuh warna itu, katanya, akan lebih menarik perhatian anak.
Ternyata reaksi pasar sesuai harapan. Buku dalam serial "educomics" ini rata-rata terjual lebih dari 20 ribu eksemplar bahkan memasuki tahun ketiga ini pun mereka terus mencetak ulang setiap judulnya. Karena pasar berminat pada komik jenis ini, Bhuana yang sudah menerbitkan lima nomor Asyik Belajar Matematika akan meneruskan hingga nomor ke delapan.
Mereka juga melengkapi seri judul itu dengan lima nomor seri komik sains 3 Menit Belajar Pengetahuan Umum. Komik buatan penulis Kim Seok-Ho dan ilustrator Kim Seok-Cheon ini berbentuk komik strip dua halaman tentang sains. Komik berwarna ini menampilkan tokoh siluman kecil Ding Dong yang tinggal bersama Paman Penyihir di Desa Siluman. Ada pula si pinguin, Pinggu; dan Buxi dari Afrika yang tinggal berdekatan dengan Ding Dong.
Selain dua komik Korea ini masih ada juga serial Kyu Li. Salah satunya yang sudah diterbitkan Bhuana adalah petualangan Kyu Li dengan pangeran drakula yang menceritakan soal golongan darah. Lalu ada juga komik grafis Ilmuwan Super Max Axiom karya Emily Sohn yang ilustrasinya dibikin oleh Steve Erwin dan Charles Barnett III. Ada 12 seri belajar fisika, geografi, dan biologi bersama Max Axiom yang mampu mengecil sampai ukuran atom, berkacamata sinar-X, dan jas laboratorium yang membuatnya bisa bepergian menembus ruang dan waktu.
Menurut Deesis, Bhuana sengaja memilih komik sains yang menampilkan penjelasan ilmiah terhadap hal-hal yang bisa dilihat dan dijumpai dalam keseharian anak. Ia berharap dengan pengemasan yang menarik ini anak tak keburu alergi melihat pelajaran matematika atau sains. “Lewat buku-buku ini anak bisa melihat matematika dan sains itu sebenarnya menyenangkan untuk dipelajari,” kata Deesis.
Setali tiga uang dengan komik matematika, versi sains pun tidak kurang peminatnya. Buku-buku ini membanjiri rak-rak buku anak. Jika sebelumnya buku sains populer berbentuk ensiklopedia ringan dan menyasar pembaca prasekolah, maka kini karya-karya ini datang dalam bentuk cerita yang lebih serius dan membidik siswa sekolah dasar hingga sekolah menengah.
Jeremi, 10 tahun, termasuk yang sangat menyukai komik-komik sains. Menurutnya, buku-buku ini asyik dibaca. “Ceritanya lucu, pengetahuannya juga banyak,” ujarnya.
Berbeda dengan buku paket sekolah yang bikin jenuh, ia justru masih mengingat banyak isi komik itu. Asyiknya lagi, siswa kelas lima sekolah dasar ini sering terbantu dalam memahami pelajaran di sekolah berkat baca komik sains. “Kalau jam istirahat di perpustakaan biasanya berebut komik sains soalnya cuma ada sedikit,” kata dia.
Besarnya minat terhadap komik sains populer ini juga membuat fisikawan Yohannes Surya memakai pendekatan komik dalam mengenalkan sains kepada anak. Ilmuwan yang getol mendorong anak Indonesia agar mengikuti Olimpiade Fisika ini mengajak Megindo menerbitkan komik. Bedanya dengan komik sains Bhuana, ini asli Indonesia.
Yohanes bersama Li Indra Julian menciptakan karakter Archi & Meidy --komik ini meminjam nama Archimedes, ilmuwan Yunani kuno. Agar anak-anak senang, komik yang mulai terbit pada 2002 ini disajikan dengan bumbu jenaka.
Mizan pun pernah menerbitkan serial Komik Anak Sekolah yang berisi pembahasan fisika dan matematika. Salah satunya adalah Tahu Banyak Tahu: Keajaiban Suara, yang dibuat Ana Dewiyana. Komik sains ini bercerita tentang petualangan dua bocah, Fudena dan Manawe, dalam gua yang akhirnya membuat mereka lebih paham soal suara dan pantulan suara.
Pendekatan komik dipandang Manajer Redaksi Buku Anak dan Remaja Mizan Pustaka Benny Rhamdani memang paling pas untuk anak masa kini. “Anak sekarang sangat menyukai komik jadi memang yang paling pas dalam bentuk ini,” ujarnya.
Menurut Benny, pada awal 2005 ia banyak mendengar keluhan orangtua soal anaknya yang lebih suka komik ketimbang belajar. Benny bersama timnya lantas mempelajari keluhan ini dan menemukan di Jepang dan Korea komik justru dijadikan alat bantu dalam mengajarkan pelajaran, khususnya soal sains. Mizan lantas meluncurkan belasan judul Komik Anak Sekolah yang ternyata mendapat respon cukup baik. Setiap judul komik sains dan matematika tersebut rata-rata terjual hingga lebih dari 10 ribu eksemplar.
Namun dalam dua tahun terakhir Mizan menyetop penerbitan Komik Anak Sekolah. Penghentian itu, kata Benny, demi mengatur ulang strategi menghadapi manwha yang punya gambar menarik dan berwarna. Sementara komik sains Mizan masih hitam-putih.
Benny mengatakan dari pengkajian ulang itu Mizan kini menyiapkan serial Komik Bikin Pintar dengan format berwarna. “Gambarnya juga kami buat lebih menarik buat anak,” ujarnya.
Seri komik ini rencana baru akan terbit pertengahan tahun ini. Menurut Benny, meski bentuknya komik, Mizan tetap menganggapnya buku pelajaran. Karena itu lebih pas jika diluncurkan menjelang tahun ajaran baru.
Gelombang komik sains ini perlahan menenggelamkan model buku sains populer yang hanya memakai gambar sebagai ilustrasi dan didominasi penjelasan dalam bentuk tulisan. Buku-buku ini sempat membanjiri pasar pada 2003. Sebut saja seri Einstein Aja Ingin Tahu, terbitan Scientific Press. Kala itu buku sains populer berjudul asli How Come? itu belum menyajikan sains yang dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari. Penulisnya, Kathy Wollard dan Debra Solomon, menjadikan gambar hanya sekedar ilustrasi tambahan. Mereka membahas langsung masalah-masalah sains seperti tentang planet dan atom.
Kian renyahnya tampilan buku-buku sains memang mendukung upaya pengenalan "ilmu-ilmu berat" ini pada anak. Guru besar ilmu kimia University of Pittsburgh, Robert L. Wolke --penulis buku Einstein Aja Gak Tau!-- berpendapat sains sebenarnya menarik namun ada kelemahan besar yang selama ini ada pada pendidikan sains.
“Buku-buku sains di sekolah sering tidak disajikan secara menarik,” ujarnya. “Orang yang semula tertarik pun belakangan jadi kurang berminat,” ujarnya. Kalau sudah begitu, bagaimana mau berharap bisa mencetak banyak Einstein di masa depan?

Selanjutnya....

Komik Jadi Sain Lebih Menyenangkan

Saat ini pelajaran matematika dan sains masih merupakan pelajaran yang menakutkan bagi banyak siswa, karena biasanya kedua pelajaran ini disajikan dalam bentuk tulisan yang memerlukan ketajaman nalar karena banyak hal yang bersifat abstrak. Sehingga hanya anak-anak

yang berkategori cerdas yang bisa memahaminya, sedangkan anak-anak berkategori biasa saja, yang cenderung lebih menyukai hal-hal yang bersifat kongkret, akan lambat memahami kedua pelajaran ini. Akibatnya, nilai yang diperoleh pada pelajaran matematika dan Sains tidak bagus. Hal ini akan menambah ketidaksukaan siswa, bahkan sampai pada tingkatan membencinya. Selain itu, para guru mengajarkan materi matematika dan sains biasanya kurang menarik, sehingga menambah terpuruknya minat siswa terhadap kedua pelajaran ini.

Adanya komik matematika dan sains populer bisa mengubah keadaan ini Tampilan gambar yang menarik dan dialog yang terkadang jenaka akan membuat siswa tertarik untuk membaca sekaligus mempelajarinya. Hal itu pun terjadi dalam pada seorang teman yang mempunyai anak yang masih berumur tiga tahun. Teman saya bercerita bahwa sejak dia membeli beberapa komik matematika dan sains populer, putrinya sering minta diceritakan tiap lembar dari komik tersebut. Hal ini karena lembaran-lembaran tersebut berisi gambar-gambar yang lucu dan berwarna-warni, sehingga putri yang masih balita tersebut tertarik untuk terus mengamati dan akhirnya minta diceritakan.

Lembaran-lembaran yang sebenarnya berisi pengetahuan tentang sains menjadi mudah dipahami, walaupun oleh anak yang masih sangat muda, dan tanpa terasa pengetahuan tentang sains sedikit demi sedikit sudah masuk ke dalam otaknya. Satu hal yang membuat teman saya yang berasal dari Jawa Barat itu bahagia adalah ketika ditanya "Apakah teteh menyukai matematika?", sang putri menjawab, "Teteh suka matematika". Hal ini tentu salah satunya akibat pengaruh komik matematika dan sains.

Saya berpikir tentunya anak yang jauh lebih tua akan sangat mudah memahami ini. Ternyata pemikiran saya benar, karena keponakan saya yang masih duduk di bangku Kelas 2 Sekolah Dasar mempunyai banyak buku matematika dan sains populer. Dia sangat tertarik dengan kedua pelajaran tersebut. Hal ini terbukti dengan nilai yang bagus di pelajaran tersebut. Menurut orang tuanya, yang merupakan kakak saya, minat keponakan saya tinggi terhadap kedua pelajaran tersebut karena terbantu dengan adanya komik-komik matematika dan sains yang saat ini sudah mulai banyak di pasaran.

Sebenarnya buku komik matematika dan sains populer tidak hanya membuat anak menjadi tertarik dengan kedua pelajaran tersebut, tetapi juga menggiring anak untuk terbiasa bernalar dengan memahami dialog-dialog yang ada serta belajar mengambil kesimpulan dari dialog-dialog yang terjadi. Dampaknya adalah daya nalar anak akan terlatih dan kemampuan anak memahami suatu masalah menjadi semakin cepat. Sehingga dampak dari adanya komik-komik ini selain meningkatkan minat anak, juga meningkatkan kecerdasan.

Kebetulan saat ini profesi saya sebagai seorang pelatih Olimpiade Matematika Nasional Tingkat Sekolah Dasar. Pada waktu istirahat di masa karantina Olimpiade, tak jarang saya melihat anak-anak peserta Olimpiade sedang sibuk membaca komik matematika dan sains sambil tertawa dengan temannya. Mereka mengatakan, komik ini penghilang stres setelah mereka pusing menghadapi soal-soal matematika yang demikian sulit, karena dalam komik tersebut banyak hal yang lucu-lucu.

Selain di karantina, tak jarang saya melihat anak-anak peserta Olimpiade sibuk membaca komik saat di pesawat ketika akan menuju lokasi lomba di negara lain. Saya simpulkan komik ini sudah menjadi penambah pengetahuan sekaligus hiburan bagi mereka dan tidak lagi untuk meningkatkan minat dalam pelajaran tersebut, karena sudah pasti mereka adalah anak-anak yang mencintai pelajaran matematika dan sains.

Komik matematika dan sains ternyata mampu membuat orang tua sadar bahwa ternyata kedua pelajaran ini bukanlah merupakan pelajaran yang sulit. Teman saya bercerita, ketika dirinya menceritakan lembar demi lembar komik matematika dan sains kepada kepada putrinya, sang putri begitu mudah memahami. Sehingga dia berkomentar, "Seandainya guru saya dulu mengajarkan kedua ilmu ini dengan cara seperti ini, tentulah akan banyak anak akan mencintai ilmu ini". Saya sangat sependapat dengan komentar tersebut, tetapi sayang waktu tidak bisa berulang, sehingga pencitraan pelajaran matematika dan sains sebagai pelajaran yang sulit masih ada pada benak-benak orang tua di generasi saya, bahkan mungkin generasi di atas dan di bawah saya.

Seorang teman saya yang merupakan guru sains yang banyak mengkoleksi komik matematika dan sains berpendapat bahwa dengan membaca komik-komik ini, pengajaran sains menjadi lebih mudah dan menyenangkan. Dampaknya, beliau menjadi guru favorit di sekolahnya, bahkan sekarang profesinya bertambah menjadi pembina olimpiade sains di kotanya. Hal ini karena kesenangannya mentransfer pengetahuan tentang sains kepada siswa dengan penyajian seperti komik-komik yang dia miliki, sehingga pembelajaran di kelas lebih komunikatif dan menyenangkan.

Saya berpikir bahwa era pencitraan pelajaran matematika dan sains merupakan pelajaran yang sulit akan segera berakhir seiring dengan semakin tersebarnya komik matematika dan sains populer di Indonesia. Hal ini karena timbulnya kesadaran dari semua komponen pendidikan, baik siswa, orang tua maupun guru, bahwa matematika dan sains bukanlah pelajaran yang sulit setelah mereka sering membaca komik-komik matematik dan sains. Sehingga tidak dalam waktu yang lama Indonesia akan menjadi negara yang maju karena kecintaan masyarakatnya dalam kedua bidang ilmu tersebut.

Saya sendiri gemar mengoleksi komik matematika dan sains, termasuk koleksi lengkap 3 Menit Pengetahuan karya Kim Seok. Yang perlu pula dicatat dari kehadiran komik semacam ini adalah harganya masih terbilang mahal, sehingga tak semua orang tua mampu membelikannya untuk putra-putrinya.

Pada titik ini, barangkali peran pemerintah diperlukan dalam penyediaan komik sains bagi masyarakat. Syukur-syukur bila pemerintah dapat, misalkan, membeli hak cipta sebuah komik sains sehingga masyarakat dapat mengunduhnya dari situs Departemen Pendidikan Nasional, seperti yang dilakukan pemerintah terhadap beberapa buku pelajaran. Akan lebih baik lagi bila komik tersebut dicetak massal dan disebarluaskan ke seluruh sekolah. Dengan cara-cara semacam ini saya yakin bahwa kecintaan terhadap matematika dan sains akan segera menyebar ke seluruh Nusantara hingga ke pelosok-pelosok desa nun jauh di sana.

Selanjutnya....

Mengembangkan Kelebihan Anak Autis

Kini Adihutama Wirasatya, 9 tahun, sudah mahir memainkan gamelan. Bahkan ia sudah bisa mencari nada sendiri dari alat musik tradisional itu. Kemudian murid kelas III Sekolah Dasar Negeri I, Ngemplak, Klaten, ini memiliki pemahaman konsep abstrak yang tidak kalah dengan teman sebayanya. Padahal tidak banyak yang bisa dikerjakan Wira--panggilannya--saat usianya beranjak lima tahun. Kala itu bocah laki-laki ini cuma bisa mengamuk dan menangis. Dia tidak bisa duduk tenang, berbicara, bahkan kesulitan untuk buang air besar.

"Yang jelas, saraf motorik kasar dan halusnya tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya," ujar sang bunda, Lucy Catherine Isabella, 38 tahun, kepada Tempo saat dihubungi melalui telepon selulernya kemarin. Menurut Lucy, pada usia 18 bulan, Wira divonis dokter telah mengidap gangguan spektrum autistik.

Nah, pasca-vonis itu, Lucy mencoba beragam pilihan pengobatan demi anaknya. Awalnya, dokter menawari operasi anus buatan di perut Wira sebagai solusi kesulitan buang air besarnya. Padahal semua organ pencernaannya normal dan asupan seratnya pun tinggi. Karena itu, Lucy memutuskan tidak menuruti tindakan medis tersebut. Selain dokter, alumnus Sastra Inggris Universitas Gadjah Mada 1996 ini mencoba terapi psikiater untuk membantu kemampuan bicara dan pengendalian emosi Wira. Tapi hasilnya, si kecil tidak mengalami kemajuan berarti.

Hingga suatu kali, saat Wira berusia 5,5 tahun, Lucy tertarik mendatangi Arogya Mitra Akupuntur, yang terletak di Dukuh Ngemplak, Kalikotes, Klaten, Jawa Tengah. "Ternyata hasilnya luar biasa," Lucy mengungkapkan. Baru dua bulan terapi tusuk jarum oleh Eko Tunggono, anaknya sudah mengeluarkan suara. Kemajuan pun terus diraihnya. Memasuki bulan keenam, Wira bisa bicara layaknya anak normal. "Buang air besarnya juga sudah bisa secara alami," mantan wartawati media harian di Ibu Kota ini memaparkan.

Seiring terapi, Lucy menjelaskan, dia selalu menumbuhkan persepsi positif terhadap anaknya. Ia pun selalu mengembangkan diri agar bisa memahami anaknya dengan baik. Yang terpenting, ia yakin kepada segala kemungkinan terbaik dan tidak pernah menyerah. Walhasil, kini Wira tumbuh menjadi anak sehat secara fisik maupun mental. Dan sebagai apresiasinya terhadap Eko Tunggono, Lucy menulis buku berjudul Dari Pulau Buru Menjadi Penyelamat Anak-anak Autis Hiperaktif pada Maret lalu. Apalagi di Klinik Arogya Mitra, Eko berusaha keras untuk mengembangkan kemampuan anak autis dan hiperaktif.

Sebetulnya, tidak cuma Lucy yang menghadapi problematika seperti ini. Masih banyak orang tua lain yang mencari solusi demi penyembuhan anak mereka sebagai pengidap autistik. Satu di antaranya adalah presenter televisi, Muhammad Farhan, 39 tahun. Anak pertamanya, Muhammad Ridzky Khalid, 10 tahun, divonis dokter mengidap autistik pada usia 18 bulan.

Sejak itu, bagi Farhan, yang terpenting adalah memberi pendidikan mengenai aturan dasar bagi Ridzky. "Paling tidak dia tahu norma dan sopan santun yang sudah berlaku umum," katanya saat ditemui seusai acara peduli autisme sedunia di Graha Sucofindo, Jakarta, Kamis pekan lalu, misalnya, seperti cara membersihkan diri setelah dari kamar mandi, memakai pakaian, dan cara makan yang benar. "Kan tidak mungkin saat usianya 20 tahun, (dia masih) dicebokin bapaknya."

Kemudian suami Nani Rubiyani ini selalu menumbuhkan sifat percaya diri kepada anaknya. Caranya dengan membawa Ridzky ke tempat-tempat umum, seperti pusat perbelanjaan. "Ada beberapa orang tua malu membawa anaknya ke luar rumah. Bahkan sampai ada yang disembunyikan," katanya. Hal itu semakin membuat si anak terasing dari lingkungannya. Selain itu, dia tidak membebani target bagi si kecil harus bisa apa dalam beberapa bulan setelah sekolah. Ridzky sendiri adalah siswa sekolah inklusi di Sekolah Global Mandiri, Jakarta.

Saat ini, Ridzky ahli dalam pengetahuan tentang klasifikasi hewan dan tumbuhan. Tidak itu saja, dia juga hafal letak kota setiap negara yang terpampang di peta dunia. "Sebab itu, kalau ke Singapura atau Bali, kami selalu menyempatkan pergi ke kebun binatangnya," ujar pria kelahiran Bogor ini. Yang jelas, kata Farhan, jika diarahkan ke jalur yang benar, anak autis berpotensi memiliki keahlian yang melebihi orang normal.

Hal itu sudah ada contohnya. Lihat saja kiprah seorang anak autis, Oscar Yura Dompas, 29 tahun, yang mampu menyabet gelar sarjana Sastra Inggris dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Katolik Atma Jaya, Jakarta. Oscar berhasil mempertahankan scientific writing berjudul Plot Analyzes of Erich Maria Remarque's All Quiet On The Western Front. Selain itu, pemuda berkepala plontos ini telah menelurkan buku berjudul Autistic Journey pada 2004.

"Ke depan, saya lagi nulis naskah film mengenai anak autis sedang jatuh cinta," katanya saat ditemui Tempo di Graha Sucofindo, Jakarta, Kamis pekan lalu. Menurut sang ayah, Jeffrey Dompas, 52 tahun, sedari kecil Oscar tidak pernah mendapatkan terapi apa pun. Dia meyakini bahwa yang dibutuhkannya hanya naluri dasar orang tua untuk memahami dirinya. "Jadi, bagaimana memperlakukan dia layaknya anak normal saja," ujarnya dalam kesempatan yang sama.

Profesor Komaruddin Hidayat pun menyebutkan, anak autis bisa berkembang lebih optimal lewat pendidikan. "Pendidikan dapat membangkitkan rasa percaya diri anak autis," katanya pada kesempatan yang sama. Untuk itu, ia menekankan, peranan keluarga sangat dibutuhkan bagi kemajuan kognitif si anak. "Keluarga adalah solusi bagi anak autis," ia menegaskan.
Sumber: Tempo


Selanjutnya....

Kamis, 16 April 2009

HutanKu Oh Hutanku lagi lagi Gundul


Indonesia memiliki 10% hutan tropis dunia yang masih tersisa. Hutan Indonesia memiliki 12% dari jumlah spesies binatang menyusui/mamalia, pemilik 16% spesies binatang reptil dan ampibi, 1.519 spesies burung dan 25% dari spesies ikan dunia. Sebagian diantaranya adalah endemik atau hanya dapat ditemui di daerah tersebut.

Luas hutan alam asli Indonesia menyusut dengan kecepatan yang sangat mengkhawatirkan. Hingga saat ini, Indonesia telah kehilangan hutan aslinya sebesar 72 persen [World Resource Institute, 1997]. Penebangan hutan Indonesia yang tidak terkendali selama puluhan tahun dan menyebabkan terjadinya penyusutan hutan tropis secara besar-besaran. Laju kerusakan hutan periode 1985-1997 tercatat 1,6 juta hektar per tahun, sedangkan pada periode 1997-2000 menjadi 3,8 juta hektar per tahun. Ini menjadikan Indonesia merupakan salah satu tempat dengan tingkat kerusakan hutan tertinggi di dunia. Di Indonesia berdasarkan hasil penafsiran citra landsat tahun 2000 terdapat 101,73 juta hektar hutan dan lahan rusak, diantaranya seluas 59,62 juta hektar berada dalam kawasan hutan. [Badan Planologi Dephut, 2003].

Pada abad ke-16 sampai pertengahan abad ke-18, hutan alam di Jawa diperkirakan masih sekitar 9 juta hektar. Pada akhir tahun 1980-an, tutupan hutan alam di Jawa hanya tinggal 0,97 juta hektar atau 7 persen dari luas total Pulau Jawa. Saat ini, penutupan lahan di pulau Jawa oleh pohon tinggal 4 %. Pulau Jawa sejak tahun 1995 telah mengalami defisit air sebanyak 32,3 miliar meter kubik setiap tahunnya.

Dampak Kerusakan Hutan !...

Dengan semakin berkurangnya tutupan hutan Indonesia, maka sebagian besar kawasan Indonesia telah menjadi kawasan yang rentan terhadap bencana, baik bencana kekeringan, banjir maupun tanah longsor. Sejak tahun 1998 hingga pertengahan 2003, tercatat telah terjadi 647 kejadian bencana di Indonesia dengan 2022 korban jiwa dan kerugian milyaran rupiah, dimana 85% dari bencana tersebut merupakan bencana banjir dan longsor yang diakibatkan kerusakan hutan [Bakornas Penanggulangan Bencana, 2003].

Selain itu, Indonesia juga akan kehilangan beragam hewan dan tumbuhan yang selama ini menjadi kebanggaan bangsa Indonesia. Sementara itu, hutan Indonesia selama ini merupakan sumber kehidupan bagi sebagian rakyat Indonesia. Hutan merupakan tempat penyedia makanan, penyedia obat-obatan serta menjadi tempat hidup bagi sebagian besar rakyat Indonesia. Dengan hilangnya hutan di Indonesia, menyebabkan mereka kehilangan sumber makanan dan obat-obatan. Seiring dengan meningkatnya kerusakan hutan Indonesia, menunjukkan semakin tingginya tingkat kemiskinan rakyat Indonesia, dan sebagian masyarakat miskin di Indonesia hidup berdampingan dengan hutan.

Apa hanya itu?...

Hutan Indonesia juga merupakan paru-paru dunia, yang dapat menyerap karbon dan menyediakan oksigen bagi kehidupan di muka bumi ini.

Fungsi hutan sebagai penyimpan air tanah juga akan terganggu akibat terjadinya pengrusakan hutan yang terus-menerus. Hal ini akan berdampak pada semakin seringnya terjadi kekeringan di musim kemarau dan banjir serta tanah longsor di musim penghujan. Pada akhirnya, hal ini akan berdampak serius terhadap kondisi perekonomian masyarakat.

Mengapa Hutan Kita Rusak?...

Industri perkayuan di Indonesia memiliki kapasitas produksi sangat tinggi dibanding ketersediaan kayu. Pengusaha kayu melakukan penebangan tak terkendali dan merusak, pengusaha perkebunan membuka perkebunan yang sangat luas, serta pengusaha pertambangan membuka kawasan-kawasan hutan.

Sementara itu rakyat digusur dan dipinggirkan dalam pengelolaan hutan yang mengakibatkan rakyat tak lagi punya akses terhadap hutan mereka.

Dan hal ini juga diperparah dengan kondisi pemerintahan yang korup, dimana hutan dianggap sebagai sumber uang dan dapat dikuras habis untuk kepentingan pribadi dan kelompok.

Bagaimana itu terjadi?...

Penebangan hutan di Indonesia yang tak terkendali telah dimulai sejak akhir tahun 1960-an, yang dikenal dengan banjir-kap, dimana orang melakukan penebangan kayu secara manual. Penebangan hutan skala besar dimulai pada tahun 1970. Dan dilanjutkan dengan dikeluarkannya ijin-ijin pengusahaan hutan tanaman industri di tahun 1990, yang melakukan tebang habis (land clearing).

Selain itu, areal hutan juga dialihkan fungsinya menjadi kawasan perkebunan skala besar yang juga melakukan pembabatan hutan secara menyeluruh, menjadi kawasan transmigrasi dan juga menjadi kawasan pengembangan perkotaan.

Di tahun 1999, setelah otonomi dimulai, pemerintah daerah membagi-bagikan kawasan hutannya kepada pengusaha daerah dalam bentuk hak pengusahaan skala kecil. Di saat yang sama juga terjadi peningkatan aktivitas penebangan hutan tanpa ijin yang tak terkendali oleh kelompok masyarakat yang dibiayai pemodal (cukong) yang dilindungi oleh aparat pemerintah dan keamanan.

Upaya Yang Dilakukan adalah....

Pemerintah Indonesia melalui keputusan bersama Departemen Kehutanan dan Departemen Perindustrian dan Perdagangan sejak tahun 2001 telah mengeluarkan larangan ekspor kayu bulat (log) dan bahan baku serpih. Dan di tahun 2003, Departemen Kehutanan telah menurunkan jatah tebang tahunan (jumlah yang boleh ditebang oleh pengusaha hutan) menjadi 6,8 juta meter kubik setahun dan akan diturunkan lagi di tahun 2004 menjadi 5,7 juta meter kubik setahun.

Pemerintah juga telah membentuk Badan Revitalisasi Industri Kehutanan (BRIK) yang bertugas untuk melakukan penyesuaian produksi industri kehutanan dengan ketersediaan bahan baku dari hutan.

Selain itu, Pemerintah juga telah berkomitmen untuk melakukan pemberantasan illegal logging dan juga melakukan rehabilitasi hutan melalui Gerakan Nasional Rehabilitasi Hutan dan Lahan (GNRHL) yang diharapkan di tahun 2008 akan dihutankan kembali areal seluas tiga juta hektar.

Hasil Yang Diperoleh....

Sayangnya Pemerintah masih menjalankan itu semua sebagai sebuah ucapan belaka tanpa adanya sebuah realisasi di lapangan. Hingga tahun 2002 masih dilakukan ekspor kayu bulat yang menunjukkan adanya pelanggaran dari kebijakan pemerintah sendiri. Dan pemerintah masih akan memberikan ijin pengusahaan hutan alam dan hutan tanaman seluas 900-an ribu hektar kepada pengusaha melalui pelelangan. Pemerintah juga belum memiliki perencanaan menyeluruh untuk memperbaiki kerusakan hutan melalui rehabilitasi, namun kegiatan tersebut dipaksakan untuk dilaksanakan, yang tentunya akan mengakibatkan terjadinya salah sasaran dan kemungkinan terjadinya kegagalan dalam pelaksanaan.

Hal yang terpenting dan belum dilakukan pemerintah saat ini adalah menutup industri perkayuan Indonesia yang memiliki banyak utang. Pemerintah juga belum menyesuaikan produksi industri dengan kemampuan penyediaan bahan baku kayu bagi industri oleh hutan. Hal ini dapat mengakibatkan kegiatan penebangan hutan tanpa ijin akan terus berlangsung.

Dan dengan hanya menurunkan jatah tebang tahunan, maka kita masih belum bisa membedakan mana kayu yang sah dan yang tidak sah. Bila saja pemerintah untuk sementara waktu menghentikan pemberian jatah tebang, maka dapat dipastikan bahwa semua kayu yang keluar dari hutan adalah kayu yang tidak sah atau illegal, sehingga penegakan hukum bisa dilakukan.

Apa yang seharusnya dilakukan?...

Untuk menghentikan kerusakan hutan di Indonesia, maka pemerintah harus mulai serius untuk tidak lagi mengeluarkan ijin-ijin baru pengusahaan hutan, pemanfaatan kayu maupun perkebunan, serta melakukan penegakan hukum terhadap pelaku ekspor kayu bulat dan bahan baku serpih. Pemerintah juga harus melakukan uji menyeluruh terhadap kinerja industri kehutanan dan melakukan penegakan hukum bagi industri yang bermasalah. Setelah tahapan ini, perlu dilakukan penataan kembali kawasan hutan yang rusak dan juga menangani dampak sosial akibat penghentian penebangan hutan, misalkan dengan mempekerjakan pekerja industri kehutanan dalam proyek penanaman pohon.

Kemudian, bila telah tertata kembali sistem pengelolaan hutan, maka pemberian ijin penebangan kayu hanya pada hutan tanaman atau hutan yang dikelola berbasiskan masyarakat lokal.
Selama penghentian sementara [moratorium] dijalankan, industri-industri kayu tetap dapat jalan dengan cara mengimpor bahan baku kayu. Untuk memudahkan pengawasan tersebut, maka jenis kayu yang diimpor haruslah berbeda dengan jenis kayu yang ada di Indonesia.

Dan yang terpenting adalah mengembalikan kedaulatan rakyat dalam pengelolaan hutan, karena rakyat Indonesia sejak lama telah mampu mengelola hutan Indonesia.

Dapatkah individu membantu?...

Ya, dengan melakukan lobby, menulis surat ataupun melakukan tekanan kepada pemerintah agar serius menjaga hutan Indonesia yang tersisa. Selain itu, lakukan pengawasan terhadap peredaran kayu di wilayah terdekat, dan berikan laporan kepada Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) terdekat ataupun lembaga non pemerintah lainnya dan kepada instansi penegak hukum, serta media massa, bila menemukan terjadinya peredaran kayu tanpa ijin maupun kegiatan pengrusakan hutan.

Dan mulailah menanam pohon untuk kebutuhan kayu keluarga di masa datang, memanfaatkan kayu dengan bijak dan tidak lagi membeli kayu-kayu hasil penebangan yang merusak hutan.

Sumber : www.walhi.or.id

Selanjutnya....

Selasa, 14 April 2009

Rahasia Angka-Angka dalam Al-Quran


Kata-kata dalam Al-Qur’an, dengan sejumlah pengulangannya merupakan Mukjizat, jumlah kata-kata dalam Al-Qur’an yang menegaskan kata-kata yang lain ternyata jumlahnya sama dengan jumlah kata-kata Al-Qur’an yang menjadi lawan kata atau kebalikan dari kata-kata tersebut, atau diantara keduanya ada nisbah kontradiktif.
Al-Qur’an tidak hanya terbatas pada ayat-ayat mulianya, makna-maknanya, prinsip-prinsip dan dasar-dasar keadilannya serta pengetahuan-pengetahuan gaibnya saja, melainkan juga termasuk jumlah-jumlah yang ada dalam Al-Qur’an itu sendiri, begitu juga pengulangan kata dan hurufnya, orang-orang yang melakukan ‘ulum’ Al-Qur’an sejak dulu sudah menyadarai adanya fenomena tersebut mempunyai maksud dan tujuan tertentu.Para peneliti terdahulu sudah mencatat, bahwa surat-surat yang dibuka dengan huruf-huruf ‘muqaththa’ah’ berjumlah 29 surat, sementara jumlah huruf ‘hijaiyah’ Arab ditambah dengan huruf “Hamzah” juga berjumlah 29 huruf hal ini dengan sudut pandang bahwa Al-Qur’an diturunkan dalam bahasa Arab.
DR. Abdul Razaq Naufal dalam bukunya berjudul ‘ Al’Ijaz Al’Adadiy Fi Al-Qur’an Al Karim” beliau menulis beberapa tema-tema tersebut terjadi keharmonisan diantara jumlah kata-kata Al-Qur’an dan berikut ini adalah sejumlah perhitungan yang benar-benar merupakan Mukjizat, dari jumlah kata dalam Al-Qur’an sebanyak 51.900, Jumlah Juz 30, Jumlah Surat 112, keanehan yang ada diantaranya sbb :

* Kata ‘Iblis” ( La’nat ALLAH ‘alaihi ) dalam Al-Qur’an disebutkan sebanyak 11 kali, sementara “Isti’adzah” juga disebutkan 11 kali, Kata “ma’siyah” dan derivatnya disebutkan sebanyak 75 kali, sementara kata “Syukr” dan derivatnya juga disebutkan sebanyak 75 kali.
* Kata “al-dunya” disebutkan sebanyak 115 kali, begitu juga kata “al-akhirah” sebanyak 115 kali.
* Kata “Al-israf” disebutkan 23 kali, kata kebalikannya “al-sur’ah” sebanyak 23 kali.
* Kata “Malaikat” disebutkan 88 kali, kata kebalikannya ‘Al-syayathin” juga 88 kali.
* Kata “Al-sulthan disebutkan 37 kali, kata kebalikannya “Al-nifaq” juga 37 kali.
* Kata “Al-harb”(panas) sebanyak 4 kali, kebalikannya “ Al-harb” juga 4 kali.
* Kata “ Al-harb (perang) sebanyak 6 kali, kebalikannya “Al-husra” (tawanan) 6 kali.
* Kata “Al-hayat” (hidup” sebanyak 145 kali, kebalikannya “Al-maut” (mati) 145 kali.
* Kata “Qalu” (mereka mengatakan) sebanyak 332 kali, kebalikannya “Qul” ( katakanlah) sebanyak 332 kali.
* Kata “Al-sayyiat” yang menjadi kebalikan kata “Al-shahihat” masing-masing 180 kali.
* Kata “Al-rahbah” yang menjadi kebalikan kata “Al-ragbah” masing-masing 8 kali.
* Kata “Al-naf’u” yang menjadi kebalikan kata “Al-fasad” masing-masing 50 kali.
* Kata “Al-nas” yang menjadi kebalikan kata “Al-rusul” masing-masing 368 kali.
* Kata “Al-asbath” yang menjadi kebalikan kata “Al-awariyun” masing-masing 5 kali
* Kata “Al-jahr” yang menjadi kebalikan kata “Al-alaniyyah” masing-masing 16 kali
* Kata “Al-jaza” 117 kali ( sama dg kebalikannya),
* Kata “Al-magfiroh” 234 kali ( sama dengan kebalikannya),
* Kata “Ad-dhalala” ( kesesatan) 191 kali ( sama dengan kebalikannya),
* Kata “Al-ayat” 2 kali “Ad-dhalala” yaitu 282 kali. Dan masih banyak lagi yang tidak dapat disebutkan satu persatu disini.
* Kata “Yaum” (hari) dalam bentuk tunggal disebutkan sebanyak 365 kali, sebanyak jumlah hari pada tahun Syamsyiyyah.
* Kata “Syahr” ( bulan) sebanyak 12 kali, sama dg jumlah Bulan dalam satu Tahun.
* Kata “Yaum” (hari) dalam bentuk plural (jamak) sebanyak 30 kali, sama dengan jumlah hari dalam satu Bulan.
* Kata “Sab’u” (minggu) disebutkan 7 kali, sama dengan jumlah hari dalam satu minggu.
* Jumlah “ saah” (jam) yang didahului dengan ‘harf’ sebanyak 24 kali, sama dengan jumlah jam dalam satu hari.
* Kata “Sujud” disebutkan 34 kali, sama dengan jumlah raka’at dalam solat 5 waktu
* Kata “Shalawat” disebutkan 5 kali, sama dengan jumlah solat wajib sehari semalam.
* Kata “Aqimu” yang diikuti kata “Shalat” sebanyak 17 kali, sama dengan jumlah Raka’at Sholat fardhu/ wajib.

Selanjutnya....

Mukjizat Nabi Musa

Masih ingatkah teman-teman dengan kisah mukjizat Nabi Musa yang membelah laut merah dengan tongkatnya? Jika salah satu diantara teman-teman yang menganggap kisah tersebut hanya merupakan dongeng belaka, sekarang mari kita simak tulisan yang saya uraikan dibawah ini.

Seorang Arkeolog bernama Ron Wyatt pada ahir tahun 1988 silam mengklaim bahwa dirinya telah menemukan beberapa bangkai roda kereta tempur kuno didasar laut merah. Menurutnya, mungkin ini merupakan bangkai kereta tempur Pharaoh yang tenggelam dilautan tsb saat digunakan untuk mengejar Musa bersama para pengikutnya.

Menurut pengakuannya, selain menemukan beberapa bangkai roda kereta tempur berkuda, Wyatt bersama para krunya juga menemukan beberapa tulang manusia dan tulang kuda ditempat yang sama.

Temuan ini tentunya semakin memperkuat dugaan bahwa sisa2 tulang belulang itu merupakan bagian dari kerangka para bala tentara Pharaoh yang tenggelam di laut Merah. Apalagi dari hasil pengujian yang dilakukan di Stockhlom University terhadap beberapa sisa tulang belulang yang berhasil ditemukan,memang benar adanya bahwa struktur dan kandungan beberapa tulang telah berusia sekitar 3500 tahun silam, dimana menurut sejarah,kejadian pengejaran itu juga terjadi dalam kurun waktu yang sama.

poros roda dari salah satu kereta kuda

Selain itu, ada suatu benda menarik yang juga berhasil ditemukan, yaitu poros roda dari salah satu kereta kuda yang kini keseluruhannya telah tertutup oleh batu karang, sehingga untuk saat ini bentuk aslinya sangat sulit untuk dilihat secara jelas. Mungkin Allah sengaja melindungi benda ini untuk menunjukkan kepada kita semua bahwa mukjizat yang diturunkan kepada Nabi2-Nya merupakan suatu hal yang nyata dan bukan merupakan cerita karangan belaka. Diantara beberapa bangkai kereta tadi, ditemukan pula sebuah roda dengan 4 buah jeruji yang terbuat dari emas. Sepertinya, inilah sisa dari roda kereta kuda yang ditunggangi oleh Pharaoh sang raja.
Sekarang mari kita perhatikan gambar diatas, Pada bagian peta yang dilingkari (lingkaran merah), menurut para ahli kira-kira disitulah lokasi dimana Nabi Musa bersama para kaumnya menyebrangi laut Merah. Lokasi penyeberangan diperkirakan berada di Teluk Aqaba di Nuweiba. Kedalaman maksimum perairan di sekitar lokasi penyeberangan adalah 800 meter di sisi ke arah Mesir dan 900 meter di sisi ke arah Arab. Sementara itu di sisi utara dan selatan lintasan penyeberangan (garis merah) kedalamannya mencapai 1500 meter. Kemiringan laut dari Nuweiba ke arah Teluk Aqaba sekitar 1/14 atau 4 derajat, sementara itu dari Teluk Nuweiba ke arah daratan Arab sekitar 1/10 atau 6 derajat

Diperkirakan jarak antara Nuweiba ke Arab sekitar 1800 meter.Lebar lintasan Laut Merah yang terbelah diperkirakan 900 meter. Dapatkah kita membayangkan berapa gaya yang diperlukan untuk dapat membelah air laut hingga memiliki lebar lintasan 900 meter dengan jarak 1800 meter pada kedalaman perairan yang rata2 mencapai ratusan meter untuk waktu yang cukup lama, mengingat pengikut Nabi Musa yang menurut sejarah berjumlah ribuan? (menurut tulisan lain diperkirakan jaraknya mencapai 7 km, dengan jumlah pengikut Nabi Musa sekitar 600.000 orang dan waktu yang ditempuh untuk menyeberang sekitar 4 jam).

Menurut sebuah perhitungan, diperkirakan diperlukan tekanan (gaya per satuan luas) sebesar 2.800.000 Newton/m2 atau setara dengan tekanan yang kita terima Jika menyelam di laut hingga kedalaman 280 meter. Jika kita kaitkan dengan kecepatan angin,menurut beberapa perhitungan, setidaknya diperlukan hembusan angin dengan kecepatan konstan 30 meter/detik (108 km/jam) sepanjang malam untuk dapat membelah dan mempertahankan belahan air laut tersebut dalam jangka waktu 4 jam!!! sungguh luar biasa, Allah Maha Besar.
Selanjutnya....

Alam Semesta Dibentuk 14 Miliar Tahun yang Lalu


Garis kotak di bagian bawah kiri dari foto pertama yang diperbesar di bagian kiri bawah, dan wilayah itu diperbesar lagi di bagian kanan bawah. Wilayah yang ditonjolkan adalah berjarak 1 tahun cahaya. Dalam wilayah ini, teleskop Hubble mendeteksi bintang-bintang kecil, terlihat dalam bulatan-bulatan biru di foto tersebut.

New Wave Science memberitakan pada tanggal 25 April 2002 berdasarkan informasi yang dikumpulkan dari teleskop Hubble, astronom-astronom NASA percaya bahwa jagat raya dibentuk 14 miliar tahun yang lalu, kurang lebih 500 juta tahun. Para astronom mengatakan bahwa kalkulasi dibuat menggunakan data baru yang mengkonfirmasikan hasil dari perhitungan sebelumnya yang dibuat dengan data terdahulu.

Para astoronom mempelajari sekelompok benda angkasa berbentuk bulat yang berjarak kurang lebih 7.000 tahun cahaya dalam rasi perbintangan Scorpio. Scorpio dianggap sebagai rasi bintang tertua dalam badan langit alam semesta, dibentuk kurang lebih 1 miliar tahun setelah Big Bang.

Para astronom mengatakan bahwa ada banyak bintang-bintang kecil dalam badan langit berbentuk bulat ini. Bintang-bintang kecil disebut demikian karena mereka memasuki dark stage, terbakar dalam bahan bakar nuklir dalam intinya. Kecepatan pengurangan temperatur permukaan bintang-bintang dapat diprediksikan dan merupakan kunci untuk mengkalkulasi umur alam semesta. Para astronom mengkalkulasi umur dari bintang-bintang berdasarkan pada kecemerlangan (brightness) bintang-bintang tersebut sekarang.

Para astronom mengkalkulasikan bahwa bintang-bintang yang tercantum di atas dibentuk 13 miliar tahun yang lalu, dan menambahkan ini pada 1 miliar tahun setelah Big Bang, para astronom percaya bahwa alam semesta dibentuk 14 miliar tahun yang lalu.
Sumber : Clearwisdom)*
Selanjutnya....

Minggu, 12 April 2009

Mencintai Anak Autis - Rindu Pelukan (Bagian 2.habis)


Hal ini disadari betul pasangan Amat dan Zubaidah yang memilik anak penderita sindrom autistik, Jihad Bagas Cakra (13).

Agar anaknya tak terkucil, pasutri ini memasukkan Bagas ke TK umum. Tentu saja Ida lebih dulu berkoordinasi dengan guru dan teman-teman Bagas. Termasuk, memberi jaminan bahwa apa pun peralatan yang dirusak Bagas akan ia ganti karena memang demikianlah kondisi anaknya.

“Walau bukan miliknya, Bagas tidak peduli. Apa yang ada di depannya, prinsipnya itu punya dia. Untunglah guru, teman-teman, dan walimurid yang lain sudah paham itu dan malah ngemong Bagas. Teman-temanya selalu cerita ke saya, ‘Tante, penggarisku dipatahkan Bagas’, ‘Tante, crayonku dirusak Bagas’. Saya tidak pernah marah, justru saya senang semuanya bisa diajak koordinasi untuk kemajuan anak saya,” tambah Ida yang memang mengaku menjadi orang tua istimewa karena dikaruniai anak yang istimewa.

Bagi Zubaidah, sindrom autistik yang diderita anaknya bukanlah rahasia. Malah, dia selalu menjelaskan tentang keadaan anaknya. Dia yakin sindrom autistik bukan kartu mati.
Sindrom ini hanya membuat penderitanya merasa tidak butuh apa pun. ”Kami menggiringnya bahwa dia butuh teman, butuh komunikasi. Kalau dia banyak input, maka output juga banyak,” kata Zubaidah.

Maka, pontang pantinglah dia seperti orang gila. Setiap informasi apa pun, termasuk produk-produk tertentu, logo-logo tertentu, lambang negara-negara dan lainnya, dia gunting dan dia kenalkan pada Bagas berulang-ulang.

Kini, semua tinggal kenangan. Bocah istimewa itu kini tumbuh remaja. Ketabahan dan keteguhan keluarganya membuat Bagas menjadi manusia mandiri yang mampu mengatur dirinya sendiri. Bagas yang hobi membaca dan menulis itu kini mulai lihai membuat aplikasi-aplikasi komputer. Bahkan dia memiliki koleksi komik humor.

“Saya belikan software dan bukunya, dia sudah jalan sendiri. Tdak pernah ada yang mengajari. Memang ini kabar dari langit. Allah sudah memberikan. Siapa pun orangnya, apa pun bentuknya, pasti oleh Allah diberi bekal untuk hari depannya. Tinggal kita sendiri, mau menggali atau tidak.

Kemampuan Bagas memang luar biasa. Politeknik Surabaya bahkan menawari dia menjadi mahasiswa kehormatan untuk belajar 3D di sana.

Menurut Zubaidah, Allah sudah menyediakan bagi anak-anak seperti Bagas bakat yang kalau kita cari bisa melebihi anak lain atau anak normal. ”Jadi, ada celah yang bisa dimaksimalkan,” katanya.

Zubaidah mengakui anaknya belum sembuh betul. Tapi kemampuan komunikasinya dan mutu kehidupannya sudah mengalami peningkatan cukup signifikan beberapa tahun belakangan.

Di akhir perbincangan, Ida berpesan kepada orangtua anak penderita autisme dan masyarakat umum agar anak autis tidak dianggap aneh. Autisme bukan penyakit jiwa, ia hanya gangguan perkembangan jiwa.

”Autisme adalah ujian untuk orangtuanya dan lingkungannya, namun berbuah manis di kemudian hari kelak,” ujarnya.



Sekolah Inklusi

Pemahaman yang sama dimiliki para guru di SDN Inklusi Klampisngasem 1 Surabaya. Sebagai sekolah inklusi, mereka menerima siswa berkebutuhan khusus, termasuk para penyandang autisme dan sindrom autistik.

SDN Klampisngasem 1 menjadi sekolah inklusi sejak 2003. Meski demikian, sekolah ini sejak 1989 sudah menerima siswa berkebutuhan khusus dan pertama kali menerima siswa autis pada 2000.

Di sekolah ini, siswa autis dibagi ke dalam beberapa kelompok. Kelompok paling ringan adalah penyandang autisme yang tidak disertai penurunan kemampuan intelektual (autis gangguan konsentrasi). Pada kelompok berat, autisme dibarengi penurunan kemampuan intelektual atau autis dengan kelainan lain (double handicap).

“Karena jenisnya beragam, pelaksanaan pembelajarannya juga dibedakan,” ujar Dadang Bagoes Prihantono, Koordinator Penyelenggara Pendidikan Inklusi di SDN Klampis Ngasem 1.

Selain mendidik anak, sekolah juga perlu “mendidik” orangtua anak autis. Maklum, masih banyak di antara mereka yang belum memiliki tingkat pemahaman yang benar. Sebagian bahkan malu memiliki anak penyandang autis.

Hal ini terlihat, misalnya, dari para pendamping anak-anak itu. Saat Surabaya Post mengujungi sekolah ini, yang mendampingi anak-anak ini bukanlah orangtua atau keluarga mereka, tapi justru pembantu, baby sitter, atau terapisnya.

Mereka seperti anak yang dititipkan di sebuah pondok pendidikan, yang beberapa saat nantinya orangtua bisa melihat anaknya sembuh secara total dengan biaya yang memang tidak murah.

Digigit, ditendang, dipukul adalah makanan sehari-hari para pendidik anak-anak autis.

”Mereka sulit dikendalikan, susah untuk konsentrasi. Bahkan kalau sudah tantrum atau emosinya meningkat, kadang kami juga kewalahan,” kata Sutrisno, guru autis di SDN Klampis Ngasem 1 Surabaya.

Saat Surabaya Post memasuki salah satu ruangan di kelas khusus, ada beberapa anak yang memeluk gurunya sangat erat seolah tidak mau dilepas. Ada anak yang manja untuk disuapi atau manja minta digendong. Sepertinya mereka jarang memperolehnya di rumah.

Karena itu, lulusan IAIN ini awalnya sempat stress melihat tingkah laku anak didiknya. Tapi itu semua hanya terjadi di bulan-bulan pertama mengajar. Selanjutnya dia mampu mengendalikan pola laku anak didiknya.

Menurut Sutrisno, anak-anak ini bukanlah anak-anak yang aneh. Mereka justru anak-anak istimewa.

Sumber: Surabaya Post

Selanjutnya....

Mencintai Anak Autis - Dulu Susah Kosentrasi Sekarang Pandai Komputer (Bagian 1)


Pada diri Bagas, bocah 13 tahun itu, tidak tampak ”keanehan-keanehan” yang menjadi cap anak autis. Asal tahu saja, bacaan bocah tampan ini tergolong tidak biasa. Sebut saja The Magic Of Macromedia Director yang sempat ia pamerkan kepada SurabayaPost.

Tidak hanya buku-buku tentang dunia teknologi informasi (TI) yang Bagas kuasai, majalah-majalah masakan pun ia tahu. ”Saya yang cewek saja kalah sama dia. Dia sangat hafal resep-resep masakan nasional maupun internasional, sampai ke bumbu-bumbunya” ujar sang kakak, Goldie.

Mengubah anak autis menjadi cerdas, tentu bukan sim salabim. Ini bukan proses semudah membalik telapak tangan.

Hingga usia 3 tahun, Bagas tidak mau ngomong, tidak mau menatap mata, tidak mau dipeluk, dan tidak mau bergaul dengan orang lain. Sebaliknya, dia benar-benar hiperaktif.

“Kalau dia buka kulkas, sudah deh... semua dicampur aduk. Beras dicampur dengan apa, air dicampur dengan apa, TV ditaruh di atas seperti di terminal,” cerita sang Bunda, Zubaidah.

Setahun kemudian, barulah pasangan Amat dan Zubaidah sadar bahwa ada gangguan pada anaknya. Bagas dinyatakan menderita sindrom autistik, bukan autis murni,

”Saya merasa dunia ini gelap setelah informasi dokter tentang diri Bagas. Apalagi saya memiliki riwayat susah memperoleh anak,” kata Zubaidah. Dia sempat down di masa-masa awal itu.

Namun, putus asa tak boleh dipelihara. Bagas pun dibawa ke Jakarta bertemu dengan Prof. Hembing. Bocah 4 tahun itu menjalani terapi tusuk jarum dan detoksifikasi. Hal ini dimaksudkan untuk menghilangkan racun-racun atau merkuri dalam tubuh Bagas yang diduga menjadi penyebab autistik tersebut.

”Saya akui banyak mengonsumsi seafood saat mengandung Bagas,” kata Zubaidah.

Selain usaha medis, orangtua Bagas juga melakukan terapi sendiri di rumah agar anaknya tidak benar-benar terisolasi dari lingkungan. Pertama, dia diajari tentang warna.

”Ini sebentuk intervensi karena Bagas sendiri tidak mau mengenal kehidupannya. Dia raja cuek. Asal tahu saja, satu warna itu diperkenalkan dalam rentang waktu satu minggu. Setelah itu, baru saya perkenalkan pada bentuk-bentuk bangunan, alat-alat transportasi,” kata sang mama. ”Saat itu semua benar-benar all out, istilahnya menangis dengan airmata darah karena Bagas benar-benar tidak mau fokus atau konsen,” lanjutnya.

Mendidik anak autis jelas bukan perkara mudah. Apalagi, Zubaidah dan suaminya berpacu dengan waktu. Mereka harus memaksimalkan golden period usia 3-5 tahun. Lepas dari itu, keracunannya sudah menyebar dan kemampuan syarafnya untuk menyerap informasi sanagt lemah.

Agar Bagas bisa konsen, terapi dilakukan dalam sekat kotak yang hanya diisi 2 kursi. Satu untuk bapaknya yang memangku Bagas, satu lagi untuk sang ibu yang bertindak sebagai guru. Saat ibu mengucap warna “merah“, bapaknya membantu meletakkan tangan Bagas pada sarana yang berwarna merah.

“Kami seperti mengajari lumba-lumba. Setelah itu Bagas diberi rewards atas usahanya” lanjut perempuan yang akrab disapa Bu Ida ini.

Usaha terapi Ida dan keluarganya sedikit berhasil ketika Bagas mulai masuk ke TK umum. Tentu saja Ida lebih dulu berkoordinasi dengan guru dan teman-teman Bagas. Termasuk, memberi jaminan bahwa apa pun peralatan yang dirusak Bagas akan ia ganti karena memang demikianlah kondisi anaknya.

“Walau bukan miliknya, Bagas tidak peduli. Apa yang ada di depannya, prinsipnya itu punya dia. Untunglah guru, teman-teman, dan walimurid yang lain sudah paham itu dan malah ngemong Bagas. Teman-temanya selalu cerita ke saya, ‘Tante, penggarisku dipatahkan Bagas’, ‘Tante, crayonku dirusak Bagas’. Saya tidak pernah marah, justru saya senang semuanya bisa diajak koordinasi untuk kemajuan anak saya,” tambah Ida yang memang mengaku menjadi orang tua istimewa karena dikaruniai anak yang istimewa.



Bukan Rahasia

Bagi Zubaidah, sindrom autistik yang diderita anaknya bukanlah rahasia. Malah, dia selalu menjelaskan tentang keadaan anaknya. Dia yakin sindrom autistik bukan kartu mati.
Sindrom ini hanya membuat penderitanya merasa tidak butuh apa pun. ”Kami menggiringnya bahwa dia butuh teman, butuh komunikasi. Kalau dia banyak input, maka output juga banyak,” kata Zubaidah.

Maka, pontang pantinglah dia seperti orang gila. Setiap informasi apa pun, termasuk produk-produk tertentu, logo-logo tertentu, lambang negara-negara dan lainnya, dia gunting dan dia kenalkan pada Bagas berulang-ulang.

Kini, semua tinggal kenangan. Bocah istimewa itu kini tumbuh remaja. Ketabahan dan keteguhan keluarganya membuat Bagas menjadi manusia mandiri yang mampu mengatur dirinya sendiri. Bagas yang hobi membaca dan menulis itu kini mulai lihai membuat aplikasi-aplikasi komputer. Bahkan dia memiliki koleksi komik humor.

“Saya belikan software dan bukunya, dia sudah jalan sendiri. Tdak pernah ada yang mengajari. Memang ini kabar dari langit. Allah sudah memberikan. Siapa pun orangnya, apa pun bentuknya, pasti oleh Allah diberi bekal untuk hari depannya. Tinggal kita sendiri, mau menggali atau tidak.

Kemampuan Bagas memang luar biasa. Politeknik Surabaya bahkan menawari dia menjadi mahasiswa kehormatan untuk belajar 3D di sana.

Menurut Zubaidah, Allah sudah menyediakan bagi anak-anak seperti Bagas bakat yang kalau kita cari bisa melebihi anak lain atau anak normal. ”Jadi, ada celah yang bisa dimaksimalkan,” katanya.

Zubaidah mengakui anaknya belum sembuh betul. Tapi kemampuan komunikasinya dan mutu kehidupannya sudah mengalami peningkatan cukup signifikan beberapa tahun belakangan.

Di akhir perbincangan, Ida berpesan kepada orangtua anak penderita autisme dan masyarakat umum agar anak autis tidak dianggap aneh. Autisme bukan penyakit jiwa, ia hanya gangguan perkembangan jiwa.

”Autisme adalah ujian untuk orangtuanya dan lingkungannya, namun berbuah manis di kemudian hari kelak,” ujarnya.

Sumber: Surabaya Post

Selanjutnya....

Mencari Anak Berkebutuhan Khusus


Tidak ada kesejarahan yang menyebabkan keterlibatannya dengan dunia orang-orang berkebutuhan khusus, kecuali latar belakang kuliahnya di IKIP Yogyakarta, Jurusan Pendidikan Luar Biasa. Tidak banyak pula orang yang berusaha menampilkan orang-orang berkemampuan khusus ini secara massal dalam sebuah gerakan.

Orang yang melibatkan diri dalam dunia orang-orang berkebutuhan khusus dalam satu kehebohan massal itu adalah Ciptono.

Kehebohan terjadi pada suatu hari di tahun 2002. Pada hari itu, jalan-jalan protokol Kota Semarang dipadati arak-arakan mereka yang berkebutuhan khusus, mulai dari tunanetra, tunarungu, tunadaksa, dan tunagrahita. Mereka berjalan perlahan, merayap di atas kursi roda bersama orangtua dan guru-guru sekolah luar biasa. Hari itu sekan-akan menjadi "hari mereka yang berkebutuhan khusus".

"Tujuan saya mengadakan acara bagi mereka yang berkebutuhan khusus itu tidak lain untuk mencari bakat-bakat terpendam yang ada pada diri mereka. Ternyata saya memang bisa menemukan bakat-bakat mereka," kata Ciptono.

Dia mengenang kiprahnya di balik penyelenggaraan acara bertajuk "Lomba Jalan Sehat Keluarga Pendidikan Luar Biasa" itu.

Pria kelahiran Salatiga, Jawa Tengah, ini ditemui di Jakarta pekan lalu seusai menerima penghargaan ISO 2009 di Lampung.

Ciptono lalu menjelaskan latar belakang diadakannya acara jalan sehat itu. Acara tersebut diselenggarakan agar para siswa berkebutuhan khusus bisa tampil lebih percaya diri di tengah masyarakat. Prinsipnya, kata Ciptono, ?Mereka (berkebutuhan khusus) tidak perlu dikasihani, tetapi harus diberi kesempatan.?

Maka, acara itu kemudian digunakan sebagai kesempatan bagi anak-anak berkebutuhan khusus untuk menampilkan kemampuannya, di bidang seni maupun keterampilan.

Dari acara terbesar pertama di Semarang bagi mereka dengan kebutuhan khusus ini ditemukanlah Delly Meladi, penyandang tunanetra bersuara merdu yang mampu menghafal lebih dari 1.000 lagu. Penyandang tunanetra lainnya, Mega Putri, ditemukan sebagai pembaca puisi. Ada lagi Bambang Muri, penyandang tunagrahita, yang sama seperti Delly pandai bernyanyi.

Ciptono tidak menyangka bahwa kegiatan jalan sehat itu telah melahirkan efek domino yang baik bagi perubahan mereka dengan kebutuhan khusus. Selain bisa muncul dari panggung ke panggung, suara mereka juga direkam dalam bentuk kaset atau video compact disc (VCD).

Sampai sekarang Ciptono telah menghasilkan lima VCD dan satu kaset. Salah satunya adalah VCD yang dikeluarkan Badan Koordinasi Pendidikan Luar Biasa Jawa Tengah berlabel Keplok Ora Tombok (ikut bersenang-senang tanpa membayar).

VCD itu menampilkan Delly, Mega, dan Bambang. Penari latar yang mengiringi ketiga penyanyi itu pun berasal dari siswa-siswi SMALB C/D1 YPAC Semarang.

"Pokoknya semua yang terlibat di dalamnya adalah anak-anak berkebutuhan khusus," kata Ciptono.

Orangtua mampu

Setelah lulus dari Universitas Negeri Yogyakarta (dulu bernama IKIP Yogyakarta) tahun 1987, Ciptono langsung mengajar di SLB Wantu Wirawan Salatiga dengan gaji Rp 5.000 per bulan plus Rp 700 untuk uang transpor.

Dia berkisah, uang sebesar itu habis dalam waktu lima hari saja. Untunglah, karena orangtuanya terbilang mampu, ongkos transportasi sehari-hari ditanggung ayahnya, Jayin Hartowiyono. Sementara sang ibu, Suntianah, menyerahkan semua keputusan untuk tetap mengajar di SLB kepada Ciptono.

Dia mengaku, jiwa sosial untuk menolong anak-anak berkebutuhan khusus itu muncul sejak lulus SMA tahun 1982.

"Maunya lulus Fakultas Kedokteran UGM karena saya bercita-cita menjadi dokter. Tetapi, karena diterimanya di IKIP Jurusan Pendidikan Luar Biasa, ya saya harus mengajar di SLB,? katanya.

Meski orangtuanya cukup berada karena memiliki armada bus Gotong Royong dan Hidayah di kota kelahirannya, Salatiga, saat masih kanak-kanak Ciptono dititipkan kepada neneknya dengan pendidikan ?keras?. Ia mengaku, neneknyalah yang mendidiknya untuk mencintai sesama, khususnya mereka yang tidak mampu dan berkekurangan.

"Boleh dibilang saya dilatih (Nenek) untuk tidak tegaan," katanya.

Tahun 1989 ia mengajar Pendidikan Sejarah dan Perjuangan Bangsa dan dasar-dasar pendidikan luar biasa di pendidikan guru agama negeri. Pada tahun itu juga ia menjadi calon pegawai negeri sipil SLB C YPAC Semarang. Dari keseringannya bergaul dengan mereka yang berkebutuhan khusus, Ciptono mulai menemukan kenyataan bahwa di antara anak-anak itu ada yang memiliki bakat khusus.

Misalnya, ia menemukan Andi Wibowo, penyandang tunagrahita yang mampu menggambar dengan menggunakan dua tangan secara bersamaan. Andi ?hanya? memiliki IQ 60, di mana umumnya, menurut Ciptono, anak-anak itu ber-IQ 90.

Untuk memunculkan anak-anak berkebutuhan khusus yang punya kemampuan khusus, ada saja acara yang dia ciptakan setiap tahun, mulai dari donor darah, halalbihalal, sampai merayakan Natal. Semua acara itu selalu melibatkan siswa-siswi berkebutuhan khusus. Sampai-sampai saat mereka tampil di sebuah mal pada 19 Desember 2008, banyak orang tidak percaya bahwa itu suara asli mereka yang berkebutuhan khusus.

?Mereka tahunya itu suara pura-pura atau tiruan, bukan suara mereka yang sebenarnya. Padahal, itu asli suara mereka dengan kebutuhan khusus, mulai dari tingkat SD sampai SMA,? tutur Ciptono.

Tujuh rekor

Atas prestasinya memberdayakan anak-anak berkebutuhan khusus, Ciptono yang pada 2003 menyabet juara I Lomba Mengarang dan Pidato Antarguru SLB se-Jawa Tengah itu mendapat berbagai penghargaan dari dinas pendidikan sampai Departemen Pendidikan Nasional.

Ia juga memperoleh tujuh rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) atas kepeduliannya kepada anak-anak berkebutuhan khusus. Penghargaan lainnya adalah sebagai guru SLB berdedikasi tinggi dari dinas pendidikan setempat pada tahun 2003. Tahun 2005 ia menerima penghargaan sebagai guru berdedikasi tinggi dari Mendiknas Bambang Sudibyo, dan tahun 2006 menjadi juara guru kreatif.

Agustus 2008 Ciptono menyabet juara pertama lomba manajemen pendidikan khusus dan pendidikan layanan khusus tingkat nasional.

"Saya mendapat hadiah Rp 10 juta dari Gubernur Jawa Tengah atas prestasi ini," kata Ciptono yang tiga kali mendirikan SLB, yakni SLB Hajjah Sumiati, SD Bina Harapan, dan belakangan ini ia membuka sekolah di garasi untuk anak-anak berkemampuan khusus.

Jabatan formal Ciptono adalah Kepala Sekolah SLBN Semarang yang membawahkan 60 karyawan dan guru. Sepuluh di antaranya sudah menjadi pegawai negeri sipil, sedangkan selebihnya masih sebagai tenaga honorer.

Uniknya, 20 persen karyawannya itu haruslah dari anak-anak berkebutuhan khusus. Sekarang ini, misalnya, dikaryakan dua penyandang tunadaksa, dua penyandang tunarungu, dan satu penyandang tunanetra.

"Asisten guru pun diangkat dari anak-anak berkebutuhan khusus ini," kata Ciptono menambahkan.

Selanjutnya....

Waktu Sholat

Waktu Sholat

Kurs Mata Uang BCA

Folder

Open all | Close all

Yahoo! Messenger

 

Copyright © 2009 by Ocean Blue